FOOTBALL265.COM - Pandemi virus corona di Indonesia yang terjadi dalam sebulan terakhir menimbulkan banyak hal negatif. Namun bek klub Liga 1 2020, PSM Makassar, Abdul Rahman, menyebut ada satu hal positif yang ia rasakan.
Sejak pemerintah mengumumkan kasus pertama positif Covid-19 pada 2 Maret lalu, seketika aktivitas di negeri ini lumpuh. Semua orang harus beraktifitas di rumah untuk menekan laju penularan virus corona.
Dunia olahraga Tanah Air pun tak luput terkena imbas virus yang berasal dari Wuhan, China, tersebut. Kompetisi Shopee Liga 1 2020 yang baru melewati tiga pekan harus ditunda oleh PSSI hingga Juni mendatang.
Seluruh klub Liga 1 2020 ramai-ramai meliburkan para pemain, pelatih, dan stafnya. Bahkan, para pemilik klub tengah merencanakan pemotongan gaji selama beberapa bulan karena pemasukan merosot tajam.
Kembali ke Abdul Rahman. Dia mengaku tak memiliki banyak aktivitas berarti selama pandemi corona selain menjalankan program latihan dari pelatih Bojan Hodak. Juga tentunya berkumpul bersama keluarganya di rumah.
Meski terancam kehilangan sentuhan dan kebugaran menurun ditambah gajinya terpangkas, Abdul Rahman enggan mengeluh. Ia bahkan menyebut dibalik kesulitan saat ini, tetap ada hal positif yang didapatkannya.
"Ya intinya semua ada hikmahnya lah. Saya bisa menjalani puasa nanti bereng keluarga. Sangat jarang bisa seperti itu karena kan Liga 1 sering main di bulan puasa," ungkap Rahman kepada INDOSPORT, Senin (06/04/20).
"Kalau pada musim-musim sebelumnya ya paling tiga hari menjelang Lebaran, saya baru bisa berkumpul bersama keluarga. Jadi saya ambil hikmahnya saja dari adanya virus corona ini," tambah ia lagi.
Abdul Rahman dan seluruh pemain lainnya telah diliburkan sejak Senin (16/03/20) lalu. Jika pandemi virus corona cepat berlalu, PSM Makassar dijadwalkan kembali menghelat latihan rutin pada 1 Juni 2020 mendatang.