Liga Inggris

4 Pemain Muslim Taat yang Pernah Bersinar Bersama Newcastle United

Jumat, 17 April 2020 17:32 WIB
Penulis: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya | Editor: Isman Fadil
© Ian Horrocks/Newcastle United via Getty Images
Salah satu pemain muslim yang pernah memperkuat Newcastle United, Demba Ba. Copyright: © Ian Horrocks/Newcastle United via Getty Images
Salah satu pemain muslim yang pernah memperkuat Newcastle United, Demba Ba.

FOOTBALL265.COM - Nama Newcastle United memang melegenda di tanah Inggris. Bahkan untuk ukuran internasional, tim berjuluk The Magpies ini dikenal berkat kehadirannya dalam film bertema sepak bola, yakni Goal.

Namun Newcastle belum lama ini kembali menjadi perbincangan. Hal ini lantaran, putra mahkota Arab Saudi, Mohammed Bin Salman, dilaporkan kian dekat mengambil alih saham mayoritas The Magpies.

Saat ini, Newcastle dimiliki oleh Mike Ashley yang telah menguasai saham mayoritas sejak 2007. Tetapi, tak ada prestasi apik yang dibawa oleh pengusaha asal Inggris tersebut.

Hal ini memicu amarah para penggemar. Tak pelak kabar yang menyebut putra mahkota Arab Saudi akan mengambil alih Newcastle membuat para penggemar The Magpies bersuka cita.

Berbicara soal Mohammed Bin Salman yang berasal dari Arab Saudi, tak pelak juga akan berbicara mengenai kulturnya. Secara kultur, Arab merupakan salah satu negara dengan mayoritas penduduk beragama Islam.

Tak disangka agama Islam pun sempat memberi tuah positif ke Newcastle United pada musim 2011-2012. Hal ini terlihat dari pemain-pemain muslim yang mampu membuat The Toon Army menembus kompetisi Eropa dan  ditakuti oleh rival-rivalnya di Liga Inggris.

Siapa saja pemainnya? Berikut deretan pesepak bola muslim yang pernah berseragam Newcastle dan mengejutkan pecinta Liga Inggris berkat kepiawaiannya.

1. Demba Ba

Pemain kelahiran Prancis 34 tahun silam ini diketahui pernah berseragam Newcastle. Pecinta Liga Inggris musim 2011-2012 tentu masih ingat dengan selebrasi sujud yang diperagakannya.

Demba Ba memang hanya membela Newcastle United selama satu setengah musim. Namun pria berkebangsaan Senegal ini membawa pengaruh penting di mana 29 gol ditorehkannya dalam 58 pertandingan di segala kompetisi. 

Alhasil, Newcastle mampu finis di peringkat 5 Liga Inggris musim 2011-2012 (mengungguli Chelsea) dan berhasil menembus Liga Europa untuk musim selanjutnya.

2. Papiss Cisse

Jika ingat Demba Ba, tentu akan ingat rekan duetnya, Pappis Cisse. Duo Senegal sekaligus pemain muslim taat ini mampu menaikkan derajat Newcastle United pada musim 2011-2012.

Bersama Demba Ba, Papiss Cisse menjadi salah satu penyerang paling ditakuti. Bagaimana tidak, statistiknya saja cukup mengerikan di awal berseragam Newcastle.

13 gol dari 14 penampilan di Liga Inggris ditorehkannya. Bahkan gol spektakuler mampu dicetaknya saat berhadapan dengan Chelsea dan menjadi salah satu gol terbaik sepanjang sejarah kompetisi.

3. Cheick Tiote

Jauh sebelum N'Golo Kante dikenal sebagai gelandang bertahan muslim terbaik di Inggris, julukan tersebut pernah disematkan kepada gelandang milik Newcastle, Cheick Tiote.

Pemain muslim asal Pantai Gading ini menjadi pemain yang mampu menghancurkan serangan lawan dan menjadi kunci kesuksesa Newcastle pada musim 2011-2012. Ketangguhannya di lini tengah pun mendapat pengakuan dari berbagai pihak.

Ia bergabung Newcastle pada musim 2010-2011. Ia pun langsung menjadi andalan di lini tengah dan berlanjut hingga musim 2015-2016. Kemudian ia hijrah ke China.

Naasnya, di negeri tirai bambu tersebut, Cheick Tiote menghembuskan nafas terakhirnya. Ia meninggal dunia pada usia 30 tahun akibat serangan jantung yang didapatnya saat menjalani latihan.

4. Hatem Ben Arfa

Pemain asal Prancis ini sempat menggemparkan jagat sepak bola berkat skillnya mengolah bola. Siapa sangka, pemain muslim satu ini pernah membela Newcastle United.

Hatem Ben Arfa datang ke Newcastle pada musim 2010-2011 bersamaan dengan Cheick Tiote. Ia hadir dengan status pinjaman. Meski berstatus pinjaman, pemain berusia 32 tahun ini mampu tampil prima sehingga membuat The Magpies mempermanenkannya di akhir musim.

Tepat pada musim berikutnya, Newcastle mendapat tuah dari Ben Arfa. Kontrak permanen yang didapatkannya membuatnya tampil lebih menggila lagi. Ia dan tiga rekannya di atas, mampu menjadi kunci dari keberhasilan The Toon Army meraih tempat di Eropa pada musim 2011-2012.

Meski kerap dihantam cedera, Ben Arfa tetap menunjukkan produktifitasnya. 14 gol dan 16 assist menjadi bukti kontribusinya dalam 5090 menit yang ia mainkan bersama Newcastle.