FOOTBALL265.COM - Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) akhirnya mengikuti jejak PSSI dalam mengatur besaran pemotongan gaji seluruh pemain di Liga Malaysia.
Namun besaran pemotongan tersebut tidak sesadis PSSI yang sebelumnya memperbolehkan seluruh klub di Liga 1 dan Liga 2 memotong gaji pemain sebesar 75 persen.
Dilansir dari vocketfc, FAM membagikan rincian pemotongan gaji dan seluruh klub hanya boleh memangkas maksimal 30 persen dari pendapatan per bulan.
Untuk gaji di bawah 4.000 ringgit atau setara 17 juta rupiah, setiap klub Malaysia hanya boleh memotong sebesar 10 persen.
Kemudian untuk pemain yang memperoleh pemasukan 15.000 ringgit per bulan atau setara 53 juta rupiah ke atas, setiap klub hanya dibolehkan maksimal memangkas sebesar 30 persen.
Berikut rincian pemotongan gaji pemain di Liga Malaysia:
Kategori 1: RM4.999 dan di bawahnya = pengurangan 10 persen
Kategori 2: RM5.000 - RM9.999 = pengurangan 15 persen
Kategori 3: RM10.000 - RM14.999 = pengurangan 20 persen
Kategori 4: RM15.000 ke atas = pengurangan 30 persen
Langkah tersebut diambil oleh FAM karena saat ini banyak klub mengalami krisis keuangan akibat merebaknya pandemi virus corona.
Ditundanya kompetisi Liga Super Malaysia sejak 16 Maret lalu membuat klub tidak memiliki pemasukan dari penjualan tiket hingga sponsor.