Liga Indonesia

CEO PSIS Enggan Tanggapi Surat 3 Direktur LIB

Sabtu, 9 Mei 2020 20:05 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
Yoyok Sukawi selaku Chief Executive Officer (CEO) klub Liga 1 2020, PSIS Semarang, enggan menanggapi surat tiga direktur PT. Liga Indonesia Baru (PT.LIB) yang melayangkan mosi tidak percaya kepada direktur utama Mayjen (Purn.) Cucu Somantri. Copyright: © Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
Yoyok Sukawi selaku Chief Executive Officer (CEO) klub Liga 1 2020, PSIS Semarang, enggan menanggapi surat tiga direktur PT. Liga Indonesia Baru (PT.LIB) yang melayangkan mosi tidak percaya kepada direktur utama Mayjen (Purn.) Cucu Somantri.

FOOTBALL265.COM – Yoyok Sukawi selaku Chief Executive Officer (CEO) klub Liga 1 2020, PSIS Semarang, enggan menanggapi surat tiga direktur PT. Liga Indonesia Baru (PT.LIB) yang melayangkan mosi tidak percaya kepada direktur utama Mayjen (Purn.) Cucu Somantri.

Sebelumnya, tiga direktur melayangkan mosi tidak percaya melalui surat dengan kop PT. LIB yang ditujukan kepada pemegang saham di PT. LIB tertanggal 4 Mei 2020.

Tiga direktur yang melayangkan surat tersebut yakni Sudjarno (direktur operasional), Rudy Kangdra (Direktur Bisnis), dan Anthony Chandra Kartawiria (Direktur Keuangan).

PSIS selaku pemegang saham tidak mau menanggapi masalah tersebut dan Yoyok Sukawi sendiri enggan membeberkan apakah pihaknya juga menerima surat tersebut atau tidak.

“No comment. Yang jelas, PSIS tetap pada sikap meminta PT. LIB segera melakukan RUPS supaya semua masalah cepat terselesaikan. Ini masalah profesional jadi harus diselesaikan secara profesional,” ujar Yoyok Sukawi kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT.

Sebelumnya, rekan Yoyok Sukawi di Exco PSSI yang juga direktur Madura United, Haruna Soemitro mengecam surat tiga direktur tersebut dan menganggap sebagai peristiwa yang membuat ia geli.

"Lama-lama saya jadi goblok atau memang saya yang benar-benar bodoh dan ndeso ya? Tontonan/kejadian-kejadian yang terjadi antara PSSI vs PT LIB bikin saya geli; komunikasi pakai saling kirim surat cinta dan saling menggalang dukungan dengan memberi tembusan ke semua klub," kata Haruna dalam pesan singkatnya kepada INDOSPORT.

Dalam beberapa waktu terakhir, PT. LIB sebagai operator liga memang tengah disorot oleh publik lantaran adanya isu nepotisme dan wacana mereka untuk memangkas hak komersial bagi klub Liga 1 dan Liga 2.