Liga Indonesia

Kejelasan Liga 1 2020, Ini Harapan Pembobol Gawang Arsenal

Sabtu, 16 Mei 2020 21:23 WIB
Editor: Yohanes Ishak
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Irfan Jauhari saat tampil di Bali U-20 International Cup 2019 lalu. Foto : Nofik Lukman Hakim Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Irfan Jauhari saat tampil di Bali U-20 International Cup 2019 lalu. Foto : Nofik Lukman Hakim

FOOTBALL265.COM - Winger Bali United, Irfan Jauhari masih berharap kompetisi Liga 1 2020 bisa dilanjutkan. Namun, pemain asal Ngawi ini memahami kesehatan sebagai prioritas utama.

Irfan merupakan pemain yang baru dipromosikan ke tim senior Bali United. Performanya cukup apik ketika membela Indonesia Allstar U-20 di Bali U-20 International Cup 2019, serta dipilih Shin Tae-yong ikut Timnas Indonesia.

Ketika sukses menembus tim senior, target berikutnya adalah cari jam terbang. Irfan sempat masuk line up ketika Bali United menang 2-1 atas Barito Putera. Meski tak main, kesempatan itu jadi pertanda positif.

Tak hanya itu, Irfan Jauhari juga pernah punya peranan penting saat membawa Indonesia U-20 All Star melawan Arsenal U-18 pada akhir 2019 lalu. Kala itu, dirinya mencetak satu gol yang membuat Indonesia U-20 All Star menang dengan skor 3-1 atas klub asal London Utara tersebut.

Sayang, belum sempat main, Liga 1 keburu dihentikan sementara karena pandemi virus corona. Dalam rapat komite eksekutif (Exco) PSSI, Selasa (2/5/20), nasib Liga 1 ditentukan 29 Mei mendatang. Irfan berharap ada kabar positif.

"Sebagai pemain tentu ingin cepat diputar kembali liganya, tetap untuk situasi sekarang kesehatan adalah yang paling utama. Jadi berharap yang terbaik saja untuk semua," ucap Irfan, Jumat (15/5/20).

Saat ini, Irfan sudah pulang kampung. Meski belum jelas kapan Liga 1 akan dimulai, Irfan tetap menjalankan program latihan agar kondisinya terjaga.

"Saya selalu menyempatkan waktu untuk berolahraga, minimal di depan rumah dan lapangan dekat rumah saya," tutur eks BJL 2000 Semarang ini.

Bali United punya rencana berlatih pada 1 Juni 2020 mendatang. Namun, rencana ini bergantung perkembangan pandemi virus corona.