Liga Inggris

Dibandingkan PSG, Unai Emery Merasa Terasingkan di Arsenal

Minggu, 17 Mei 2020 04:16 WIB
Penulis: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Catherine Ivill/Getty Images
Unai Emery merasa dirinya terasingkan di Arsenal ketimbang saat melatih Paris Saint-Germain Copyright: © Catherine Ivill/Getty Images
Unai Emery merasa dirinya terasingkan di Arsenal ketimbang saat melatih Paris Saint-Germain

FOOTBALL265.COM - Pelatih asal Spanyol, Unai Emery, mengaku dirinya merasa terasingkan saat melatih di Arsenal karena petinggi The Gunners yang melindunginya seperti saat bersama Paris Saint-Germain.

Dilansir dari ESPN, Emery mengaku di setiap tim yang ia tangani, ia mendapat perlindungan dari para petinggi tim. Namun tidak di Arsenal. Menurutnya, The Gunners tak bisa move on sepenuhnya dari Arsene Wenger selaku pendahulunya.

"Di setiap klub, saya selalu dilindungi. Lorca, Almeria, Valencia, PSG. Di Sevilla saya puna Monchi. Di PSG saya punya Nasser Al-Khelaifi yang melindungiku di kamar ganti dan di depan publik," ujar Emery.

Alhasil, tak adanya perlindungan dari petinggi Arsenal membuat Unai Emery merasa sendirian. Hal tersebut terbukti saat dirinya menghadapi badai kritikan, namun tak ada petinggi The Gunners yang membantunya.

"Di Arsenal mereka tak membantuku. Mungkin karena Wenger yang telah melakukan segalanya. Mereka berkata: 'Kami bersamamu'. Tapi di depan fans dan di kamar ganti, mereka tak melindungiku. Faktanya, saya merasa sendirian," lanjutnya.

Kritikan memang mengalir deras di bulan-bulan terakhir Emery bersama Arsenal, kendati di awal kepelatihannya ia mendapat dukungan penuh berkat penampilan apik The Gunners.

Tercatat Unai Emery hanya membela Arsenal tak sampai satu setengah musim. Pada November 2019, ia harus menerima namanya dipecat usai The Gunners mengalami rentetan hasil buruk.