FOOTBALL265.COM - Berikut profil klub Liga Primer Hong Kong 2020 Southern District FC, tim anyar putra pelatih PSS Sleman Dejan Antonic, yakni Stefan Antonic.
Stefan sempat menjadi bahan perbincangan publik Tanah Air karena namanya masuk dalam daftar skuat Timnas Indonesia U-19 untuk pemusatan latihan.
Kala itu Stefan Antonic diketahui merupakan jebolan akademi klub Liga Primer Hong Kong Kitchee FC dan memiliki posisi natural sebagai bek tengah.
Kini Stefan Antonic mengambil sebuah langkah luar biasa dengan berlabuh ke klub lain, tepatnya Southern District FC agar mendapat menit bermain.
"Southern adalah tim bagus dan Stefan dikontrak sampai dua tahun. Kitchee ingin kasih kesempatan Stefan agar lebih banyak bermain," ujar sang ayah, Dejan kepada INDOSPORT.
Lebih lanjut Dejan juga menjelaskan kalau kompetisi musim depan bakal berlangsung November 2020. Sehingga Stefan punya cukup waktu untuk membuktikan diri.
"Ini bagus karena dia ingin kembali dipanggil Timnas Indonesia U-19," jelas Dejan, Rabu (03/06/20).
Stefan merupakan anak kandung atau putra sulung dari kepala pelatih PSS Dejan Antonic (Serbia) dan sang ibu bernama Venna Tikoalu (Indonesia).
Dejan dan Venna diketahui menikah pada 1999 silam. Stefan saat ini juga dikabarkan telah berusia 19 tahun karena lahir pada 6 Februari 2001 menurut laman FMDataba.
Dalam beberapa unggahan di akun media sosial Instagram Dejan, Stefan sempat menjalani latihan bersama Borneo FC hingga beberapa klub luar negeri.
Akan tetapi diluar hal tersebut, ada sebuah fakta menarik dari klub anyar Stefan Southern District FC dan bisa saja terlewatkan para penggemar si kulit bundar.
Maka tak ada salahnya untuk mengetahui sedikit profil dari klub baru Stefan yang berlaga di Liga Primer Hong Kong 2020 Southern District FC.
Profil Singkat
Southern District FC diketahui berdiri sejak 2002 silam dengan julukan The Aberdeeners. Klub ini bermarkas di Stadion Mong Kok dengan kapasitas 6,769 penonton.
Southern District FC dipimpin oleh Chan Man Chun dan saat ini dilatih oleh pria kelahiran Pakistan Zesh Rehman yang dikontrak sejak awal 2020.
Sejak berdiri pada 2002 silam, kiprah Southern District FC di Liga 3 Hong Kong bisa dibilang kurang memuaskan. Karena tak pernah tembus keputaran final.
Selang empat tahun kemudian, Southern District FC sempat mendapat secercah harapan untuk bisa melangkah promosi usai finis sebagai runner up tetapi gagal di putaran final.
Pencapaian tersebut pun terjadi berulang kali selama tiga musim lamanya. Meski begitu performa mereka bisa dibilang stabil dalam menyongsong promosi.
Hingga sampai pada musim 2009-10, dimana Southern District FC berhak promosi setelah sang rival Eastern Sports Club enggan mengambil hak naik kasta.
Tantangan pun semakin berat kala tampil di Liga 2 Hong Kong. Namun Southern District FC bisa bertahan agar tak degradasi di kompetisi tersebut.
Bahkan Southern District FC mampu meraih gelar Hong Kong Junior Shield usai mengalahkan Double Flower di Hong Kong Stadium. Ini menjadi gelar pertama sepanjang sejarah klub.
Lalu pada musim 2012-13, Southern District FC berhasil promosi ke Liga 1 Hong Kong. Perjuangan mereka di turnamen ini berjalan selama tiga musim.