FOOTBALL265.COM – Di balik rivalitas Timnas Malaysia dengan Indonesia ada cerita julukan Harimau Malaya yang ternyata berasal dari Ir. Sukarno.
Di dunia sepak bola, Malaysia sudah sejak lama terlibat rivalitas dengan Timnas Indonesia, yang dalam beberapa kesempatan juga dikaitkan dengan konflik keduanya sebagai negara serumpun.
Namun di balik konflik tersebut ternyata ada sebuah kisah menarik yang menunjukkan kedekatan Indonesia dan Malaysia sebagai sebuah negara tetangga. Yakni berkaitan dengan julukan Timnas Malaysia sebagai Harimau Malaya.
Pemberian Sukarno
Dalam hampir semua kesempatan julukan Harimau Malaya sempat digunakan Timnas Malaysia untuk merepresentasikan kekuatan mereka. Selayaknya dengan julukan Garuda untuk Timnas Indonesia.
Julukan Harimau Malaya tersebut juga terlihat jelas dalam logo Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM). Di mana tergambar sosok harimau sedang melompati bola seakan hendak menerkam.
Namun julukan Harimau Malaya itu sendiri sebenarnya bukan hadir karena logo FA Malaysia tersebut. Melainkan sudah ada, jauh sebelum FAM terbentuk, bahkan sebelum negara Malaysia merdeka dari jajahan Inggris, tepatnya di tahun 1953.
Cerita bermula pada tahun 1953 atau 10 tahun sebelum negara Malaysia merdeka, sejumlah pesepak bola negeri jiran itu datang ke Indonesia untuk menjalani pertandingan uji coba melawan Persija Jakarta.
Dengan nama Kelab Bola Sepak Melayu Singapura, mereka mampu memberikan perlawanan luar biasa kepada Persija Jakarta, meski sempat tertinggal lebih dulu 0-3 di babak pertama,
Perlawan itu terjadi babak kedua, ketika pemain asal Johor, Abdullah Mohammad Don bisa membobardir pertahan Persija Jakarta dan mengejar ketertinggalan dengan catatan tiga golnya atau hattrick.
Penampilan luar biasa Abdullah Mohammad Don itulah yang kemudian membuat Presiden Sukarno yang menyaksikan langsung pertandingan, menjadi terpukau. Sukarno pun memberikan julukan Harimau Malaya kepada Abdullah Mohammad Don.
Munculnya julukan yang baru pertama kali itu muncul, didasarkan Sukarno kepada satwa endemik yang memang banyak terdapat di wilayah semenanjung Malaysia bagian barat atau yang lajim disebut sebagai Malaya.
“Saya mencetak tiga gol dan Sukarno menjuluki saya Harimau Malaya,” kata Dollah Don dikutip dari tv14.my.
Dengan kepopuleran Abdullah Mohammad Don kala itu yang termasyur sampai ke Indonesia, julukan Harimau Malaya juga semakin familiar di telinga masyarakat sepak bola Malaysia. Hingga kemudian saat mereka merdeka dan FAM terbentuk, dipilihlah Harimau Malaya sebagai julukan mereka sebagai sebuah Tim Nasional.