INDOSPORT. COM - San Lorenzo, pamornya di Liga Argentina mungkin hanya sebagai klub semenjana alias sedang-sedang saja. Reputasi mereka memang masih kalah dari duo raksasa Buenos Aires lainnya, yakni Boca Juniors dan River Plate.
Buktinya bisa terlihat dalam ranking klub Liga Argentina dengan jumlah gelar terbanyak. San Lorenzo yang mengoleksi 15 piala, duduk di peringkat kelima, kalah dari River Plate serta Boca Juniors yang menempati peringkat pertama dan kedua masing-masing dengan koleksi 36 serta 34 trofi.
Bukan hanya kompetisi lokal saja, San Lorenzo juga kalah saing bila membahas prestasi regional Amerika Selatan. Mereka cuma punya satu gelar Copa Libertadores, sedangkan River Plate sudah mengoleksi empat piala, dan Boca Juniors enam.
Meski demikian, kekuatan klub yang juga bermarkas di Buenos Aires ini tetap tidak boleh dipandang sebelah mata. Performa San Lorenzo tak jarang mampu memberikan perlawanan sengit.
Pada 2013, San Lorenzo menjuarai Liga Argentina Inicial. Berlanjut ke edisi 2015 dan 2016, mereka secara berturut keluar sebagai runner-up.
San Lorenzo masih punya satu kehebatan lagi yang tak boleh diremehkan sama sekali. Sejarah mencatat mereka tergolong cukup sering pula dalam mengeskpor winger ternama ke Eropa.
Setidaknya ada tiga nama yang merasakan karier manis di Benua Biru. Berikut INDOSPORT rangkum winger-winger top Eropa yang muncul berkat polesan San Lorenzo.
Ezequiel Lavezzi
Ezequiel Lavezzi terkenal sebagai salah satu winger cepat Argentina. Karier sepak bola Ezequiel Lavezzi mampu meraih kejayaan di Eropa, tepatnya ketika berseragam Napoli dan Paris Saint-Germain (PSG).
Bersama Napoli, Lavezzi mengabdi selama kurang lebih lima tahun (2007-2012), tampil 188 kali, mencetak 48 gol, serta 57 assists, sekaligus menghasilkan satu gelar juara Coppa Italia 2011-2012.
Kegemilangan Lavezzi di Napoli, membuat raksasa Prancis, PSG, memboyongnya pada bursa transfer musim panas 2012.
Ketenaran Lavezzi sepanjang memperkuat PSG meroket, semakin sering tampil dalam pentas Liga Champions, serta meraih banyak gelar, seperti empat trofi juara Ligue 1 Prancis.
Lavezzi juga menjadi salah satu langganan Timnas Argentina. Ia tercatat tampil 51 kali membela timnas Argentina dan mencetak sembilan gol.
Segala kegemilangan karier Lavezzi, sejatinya tak lepas dari peran San Lorenzo. Mulai 2005 sampai 2007, kemampuan olah bola sang pemain lebih dulu ditempa bersama San Lorenzo, hingga akhirnya pindah ke Napoli.
Kurang lebih dua tahun memperkuat San Lorenzo, dia menorehkan 16 gol dari 55 penampilan. Lavezzi sendiri kini sudah tidak aktif merumput lagi, setelah memutuskan gantung sepatu pada Desember 2019.