FOOTBALL265.COM – Lechia Gdansk dipastikan lolos ke fase babak play-off juara Liga Ekstraklasa Polandia, meskipun pada laga terakhir melawan Pogon Szczecin berakhir imbang dengan skor 1-1. Dengan lolosnya Lechia Gdansk ke babak play-off juara, mungkinkah Egy Maulana Vikri bakal dimainkan?

Seperti kita ketahui sebelumnya, Lechia melakoni laga terakhirnya untuk fase klasemen Liga Ekstraklasa dengan bertandang ke Stadion Miejski im. Floriana Krygiera, kandang dari Pogon Szczecin.

Dalam laga kali ini, Lechia Gdansk menggunakan formasi 4-1-4-1. Bintang muda Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri, absen di laga kali ini dengan hanya duduk di bangku cadangan.

Lechia Gdansk sejatinya sempat tertinggal lebih dahulu ketika pertandingan baru berjalan empat menit. Adalah Santeri Hostikka yang mampu mencatatkan namanya di papan skor.

Namun 26 menit kemudian, Lechia Gdansk beruntung bisa menyamakan kedudukan. Giliran Majiec Gajos yang sukses mencatatkan namanya di papan skor. Skor 1-1 pun bertahan hingga 90 menit pertandingan.

Dengan hasil imbang yang diraih anak asuh Piotr Stokowiec, membuat Lechia Gdansk menjadi tim terakhir yang menghuni slot paling bawah untuk memainkan fase play-off menuju gelar juara Liga Ekstraklasa. Lechia Gdansk berada di posisi kedelapan dengan raihan 43 poin.

Usai dipastikan lolos, Lechia Gdansk melalui akun Twitter resminya mengumumkan rincian pertandingan selanjutnya di fase play-off. Lechia Gdansk nantinya akan menghadapi tujuh tim, dengan rincian tiga partai kandang dan sisanya tandang.

Lantas, mungkinkah Egy Maulana Vikri bakal dimainkan pada fase play-off nanti?

Bila melihat Liga Ekstraklasa yang kembali bergulir pada tanggal 29 Mei usai sempat berhenti sementara karena pandemi virus corona, Egy selalu masuk ke dalam susunan pemain Lechia Gdansk selama empat kali berturut-turut.

Maka bukan hal yang tidak mungkin bila nantinya Lechia Gdansk bakal memainkan Egy Maulana Vikri sesuai dengan kebutuhan formasi tim. Terlebih, kontrak Egy sendiri di Lechia Gdansk akan habis pada tahun 2021, yang mana fase play-off juara dapat dijadikan ajang penentuan untuk melihat kemampuan Egy untuk bertahan atau tidaknya.