Tak hanya bisa memainkan peran sebagai bek tengah, Araujo juga bisa mengemban tugas sebagai gelandang bertahan.

Menurut laporan situs Transfermarkt, Araujo pernah ditempatkan sebagai gelandang bertahan saat masih memperkuat klub Uruguay, Club Atletico Boston River.

Terhitung, bek yang masih berusia 21 tahun tersebut menjadi gelandang bertahan sebanyak empat kali di kasta tertinggi sepak bola Uruguay.

Cukup Produktif

Sebagai seorang bek tengah, Araujo memiliki produktivitas yang cukup baik. Itu ia perlihatkan saat masih bermain di Barcelona B sejak musim lalu.

Pada musim lalu, bek berkebangsaan Uruguay tersebut mampu mengumpulkan tiga gol dari 22 pertandingan. Tiga gol itu ia sarangkan ke gawang Valencia B dan CF Badalona (dua kali).

Sedangkan di musim 2019/20 ini, Araujo juga masih menjadi bagian Barcelona B. Dirinya mampu mengumpulkan tiga gol dan tiga assist dari 20 pertandingan.

Bahkan pada 2017 lalu, Araujo berhasil menyumbangkan enam gol dalam 14 pertandingan di kasta kedua Liga Uruguay bersama CA Rentistas.

Punya Modal Duel di Udara

Bicara penampilan, dengan tinggi mecapai 191 cm, potensi terbesar Araujo jelas ada pada kemampuannya dalam duel bola-bola atas.

Dengan tinggi itu, kemampuan lompatan Araujo juga sangat bagus, sehingga dirinya sangat sulit untuk dikalahkan dalam duel-duel bola udara.

Selain lompatan dan duel udara, dengan tubuh besarnya, Araujo juga menyimpan potensi kemampuan dalam duel fisik satu lawan-lawan satu yang sangat baik.

Hal itu didukung dengan determinasinya yang juga tinggi, serta kemampuan melakukan marking, antisipasi bola dan juga tekel yang terhitung baik.

Dengan begitu, bukan tidak mungkin jika Ronald Araujo bisa menjadi penerus Puyol di barisan pertahanan Barcelona di masa mendatang.