5 Pemain yang Gagal Juara Liga Champions dan Piala Dunia Bersamaan
3. Arjen Robben (2010)
Arjen Robben menjadi salah satu pemain sayap terbaik pada tahun 2010. Ciri khasnya adalah memotong dari sayap kanan dan menekuk bola ke gawang dengan kaki kirinya. Dia membantu Bayern Munchen untuk maju ke final Liga Champions tetapi kalah oleh Inter Milan era Jose Mourinho.
Robben memainkan peran penting ketika ia membawa Belanda ke final Piala Dunia pertama mereka sejak 1978, yakni pada 2010 silam. Sekali lagi ia kehilangan final karena generasi emas Spanyol.
Spanyol mendominasi turnamen sepak bola internasional setelah berjaya di ajang Euro. Saat Piala Dunia 2010 sendiri, Iniesta mencetak satu-satunya gol pertandingan untuk memberi Robben gelar runner-up.
4. Mark van Bommel (2010)
Mark van Bommel adalah gelandang berbakat Belanda yang bermain untuk Bayern Muncen di level klub. Dia adalah rekan setim Arjen Robben di level klub dan internasional pada 2010.
Nasibnya pun sama dengan yang dialami oleh Robben di final Liga Champions dan juga final Piala Dunia pada tahun 2010 lalu.
5. Dejan Lovren (2018)
Dejan Lovren menjadi pemain baru milik Liverpool yang langsung merasakan kegagalan setelah berjuang mencapai final Liga Champions tahun 2018. The Reds berhasil ditumbangkan oleh Real Madrid dengan skor 3-1.
Lovren kemudian pergi ke Piala Dunia 2018 pada musim panas bersama Kroasia. Bersama Luka Modric sebagai kapten Timnas, mereka mencapai pertandingan final pertamanya.
Sayangnya, mereka dikalahkan oleh tim muda dan berbakat Prancis ketika Kylian Mbappe bersama rekan-rekannya berhasil mengangkat trofi Piala Dunia.