Philippe Coutinho benar-benar mengalami masa pahit bersama Barcelona saat ini. Ia sempat bersinar di Barcelona sejak hengkang dari Liverpool pada 2018 silam.

Saat debut, striker asal Brasil itu bermain sebanyak 22 kali untuk Barcelona di semua kompetisi dengan menyumbang 10 gol dan 6 assist.

Performa Coutinho mulai menurun pada musim berikutnya pada 2018/2019. Karena jarang mendapat tempat di tim utama ia dipinjamkan ke Bayern Munchen pada awal musim 2019/2020.

Di Bayern Munchen, Coutinho juga gagal bersinar hingga membuat The Bavarian tidak berniat memberikan kontrak permanen.

Mungkin satu-satunya jalan supaya Philippe Coutinho bisa menemukan performa terbaiknya adalah kembali ke kompetisi Liga Inggris.

4. Mesut Ozil (Arsenal)

Kurangnya jam bermain bersama Arsenal, memicu pandangan bahwa Mesut Ozil tidak lagi dibutuhkan di Emirates Stadium. Terlebih, pihak manajemen Arsenal belum membicarakan mengenai perpanjangan kontrak.

Padahal, sejak mendarat di Emirates Stadium pada tahun 2013 silam, performa Ozil bisa dikatakan tidak terlalu buruk. 

Ozil berhasil mengemas 44 gol dari total 254 penampilannya, serta mendapatkan tiga gelar Piala FA yang dipersembahkan untuk Arsenal.

Banyak media asing yang menginginkan Ozil untuk hengkang dari Arsenal supaya bisa kembali menemukan permainan terbaiknya.

5. Jesse Lingard (Manchester United)

Jesse Lingard tampil buruk bersama Manchester United sejak musim lalu. Pemain berusia 27 tahun itu bahkan kerap mendapatkan ejekan dari fans Setan Merah di media sosial.

Jesse Lingard juga jarang mendapatkan menit bermain semenjak kompetisi Liga Inggris mulai bergulir pasca libur panjang karena pandemi virus corona.

Apalagi kemunculan Bruno Fernandes, dan perkembangan pesat Marcus Rashford dan Anthony Martial membuatnya semakin diabaikan.

Pemain asal Timnas Inggris tersebut merupakan hasil jebolan akademi Manchester United. Karirnya mulai bersinar semenjak diberikan kesempatan di era Louis van Gaal pada 2014-2016.

Demi mendapatkan kembali performa terbaiknya, Jesse Lingard harus mencari suasana baru dengan berganti klub. Namun Ole Gunnar Solskjaer rupanya masih menginginkan gelandang 27 tahun itu berada di skuatnya musim depan.