FOOTBALL265.COM - Pemain remaja klub Real Mallorca, Luka Romero, merasa kesal dirinya dibanding-bandingkan dengan maestro sepak bola Barcelona, Lionel Messi, di LaLiga Spanyol.
Luka Romero belum lama ini mencuri perhatian banyak orang. Selepas LaLiga diguirkan kembali, ia diturunkan oleh klubnya sebagai pemain termuda yang pernah bermain di LaLiga Spanyol.
Luka Romero menjalani debutnya di LaLiga bersama Mallorca musim ini pada usia 15 tahun 219 hari. Ia memecahkan rekor Francisco Bao Rodríguez (Sanson) pada 1939 yang kala itu turun di usia 15 tahun 255 hari.
Jika rekor Sanson saja pecah, maka Luka Romero juga berhasil melewati capaian seorang Lionel Messi yang mendapatkan debut LaLiga di usia 17 tahun 114 hari pada 2004 bersama Barcelona.
Memiliki posisi bermain yang sama yakni gelandang serang (playmaker) serta duet di usia muda, wajar bagi dirinya jika disandingkan dengan Lionel Messi.
Akan tetapi hal itu justru membuat Luka Romero tak nyaman. Ia merasa terganggu dengan perbandingan tersebut. Baginya, Lionel Messi cuma satu, dan ia ingin membuat sejarah untuk dirinya sendiri.
"Saya kesal karena mereka membandingkan saya dengan [Lionel] Messi karena hanya ada satu Messi dan saya ingin membuat nama untuk diri saya sendiri di sepak bola sebagai Luka Romero," katanya kepada 90 menit di Fox Sports seperti dilansir dari Marca.
Menariknya, untuk saat ini Luka Romero sendiri tertarik bermain untuk Timnas Argentina junior, negara yang dibela Messi. Namun, ada kemungkinan Romero mengubah kewarganegaraan karena ia masih di bawah umur dan merupakan kelahiran Meksiko.
"Jika mereka masih menginginkan saya di Argentina, saya akan tetap bermain di Argentina, jika memungkinkan,"
Romeru dipanggil ke tim utama Real Mallorca untuk berlatih bersama skuat senior oleh pelatih Vicente Moreno pada 5 Juni. Sekitar 11 hari kemudian ia turun sebagai pemain pengganti pada laga tandang melawan Real Madrid di LaLiga Spanyol menggantikan Iddrisu Baba.