Berbeda dengan Liga Champions yang berpotensi menghadirkan juara baru, Liga Europa kali ini diisi oleh tim-tim mantan juara alias yang pernah memegang titel Liga Europa. Semua peserta semifinal Liga Europa 2019-2020 merupakan tim-tim mantan juara. 

Sevilla dan Inter Milan menjadi yang paling fantastis. Sevilla adalah tim tersukses di ajang ini dengan raihan lima gelar. 

Sebanyak lima gelar tersebut diperoleh Sevilla pada musim 2005–06, 2006–07, 2013–14, 2014–15, 2015–16. Sementara Inter Milan merengkuh trofi yang dulunya bernama Piala UEFA ini sebanyak tiga kali, yakni pada 1990–91, 1993–94, 1997–98.

Sedangkan Manchester United dan Shakhtar Donetsk masing-masing memperoleh satu gelar di lemari trofi mereka. Man United meraihnya pada musim 2016-2017 kala masih dilatih Jose Mourinhoe dengan menumbangkan Ajax Amsterdam di final. 

Sementara Shakhtar Donetsk meraih gelar semata wayangnya di ajang Liga Europa/Piala UEFA itu pada musim 2008-2009. Maka dari itu, edisi kali ini pun terasa sangat spesial. 

Apalagi jika final nanti mempertemukan Inter Milan vs Sevilla, yang merupakan dua tim tersukses di turnamen ini. Meski kalah gelar Liga Champions dari AC Milan, Inter adalah merupakan wakil Italia paling sukses di Liga Europa (3) diikuti oleh Juventus (2), dan Parma (2).

Man United dan Shakhtar tentunya juga tidak mau kalah. Jika berhasil juara, maka ini jadi gelar kedua bagi Manchester United dan juga Shakhtar Donetsk. Maka dari itu, kita tunggu sama-sama keseruan Liga Europa musim ini yang digelar dengan sistem home tournament.