FOOTBALL265.COM - Jagat sepak bola Indonesia era 1990-an sangat kaya akan striker berkualitas, mulai dari Peri Sandria, Sutiono, Widodo C. Putro, Kurniawan Dwi Yulianto, hingga Buyung Ismu.
Nama yang disebut belakangan pernah mencetak rekor fantastis yang kini tidak terdeteksi. Buyung Ismu barangkali tak dihitung sebagai pemegang rekor gol terbanyak dalam satu laga Liga Indonesia (sekarang Liga 1) oleh para penikmat sepak bola nasional kekinian.
Penelusuran INDOSPORT di mesin pencari Google hanya berbuah satu nama, yakni Ilham Jayakesuma, saat menggetarkan gawang Persikab Kab. Bandung sebanyak enam kali pada edisi 2002.
Padahal, Buyung sudah jauh-jauh hari menelurkan rekor serupa, tepatnya pada musim perdana Liga Indonesia. Lebih dari itu, sang legenda bahkan menyebutkan bahwa ia menggelontorkan tujuh gol dalam pertadingan Pelita Jaya kontra Persija Timur (kini Sriwijaya FC), 14 Juni 1995.
“Orang-orang waktu itu sampai pusing mau menyebut apa. Biar simpel ya double hattrick plus satu. Jadi tujuh, kan? kata Buyung Ismu seperti dilansir Tabloid BOLA edisi 2.833 (5 Januari 2018).
Berbeda dengan statistik dari surat kabar sezaman, Buyung bercerita memang ada salah satu gol yang agak rancu. Prosesnya ketika Ansyari Lubis mengambil sepak pojok dan bola hasil sepakan kapten Pelita Jaya itu melengkung ke gawang lawan.
“Di situ saya menyambut bola menggunakan kepala. Posisinya memang amat dekat dengan garis gawang, sehingga mungkin terlihat Ansyari-lah yang membobol gawang Persija Timur secara langsung melalui sepak pojok,” cetus Buyung Ismu.
Berdasarkan catatan sejarah, Pelita Jaya menggilas Persija Timur dengan skor supertelak 10-2 dalam laga pekan ke-27 Liga Indonesia 1994-1995 di Stadion Lebak Bulus. Hanya tiga pemain Pelita yang masuk papan skor waktu itu, yakni Buyung Ismu (6), Ansyari Lubis (3), dan Emmanuel Maboang-Kessack (1).