Bursa Transfer

Bertemu Presiden Inter Milan, Conte Dapat 2 Syarat Berat Jika Ingin Bertahan

Jumat, 14 Agustus 2020 14:48 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© dailymail.co.uk
Pelatih Serie A Liga Italia, Inter Milan yang bernama Antonio Conte, mendapat syarat berat yang harus ia patuhi jika ingin terus menjadi pelatih Nerazzurri. Copyright: © dailymail.co.uk
Pelatih Serie A Liga Italia, Inter Milan yang bernama Antonio Conte, mendapat syarat berat yang harus ia patuhi jika ingin terus menjadi pelatih Nerazzurri.

FOOTBALL265.COM - Pelatih sepak bola Serie A Liga Italia, Inter Milan yang bernama Antonio Conte, mendapat syarat berat yang harus ia patuhi jika ingin terus menjadi pelatih klub Nerazzurri tersebut.

Melansir dari surat kabar Corriere dello Sport, Antonio Conte sudah bertemu dengan Presiden Inter Milan, Steven Zhang, menyusul kritik tajam sang pelatih yang ia lontarkan ke pihak manajemen Nerazzurri.

Saat itu, Conte juga dirumorkan ingin secepatnya bertemu dengan Steven Zhang untuk membahas masa depannya dan mengeluarkan semua uneg-uneg yang ada di kepalanya selama ini.

Hasilnya, Zhang memberikan syarat berat jika Conte ingin bertahan di Giuseppe Meazza. Pertama, Conte tidak akan mendapat dana transfer sebanyak uang yang mereka gelontorkan ada bursa transfer musim panas 2019 yang lalu.

Kedua, Antonio Conte tidak bisa memiliki kekuasaan penuh seperti yang ia inginkan selama ini. Sayangnya, tidak disebutkan kekuasaan penuh seperti apa yang diinginkan sang pelatih tersebut.

Jika rumor ini benar, maka Antonio Conte dihadapkan pada satu situasi yang kurang menguntungkan, khususnya di bursa transfer. Karena, ia jadi tidak bisa seenaknya merekrut pemain baru dengan dana yang minim.

Sehingga, juara Liga Europa 2019/20 harus ia kejar agar klub Serie A Liga Italia tersebut mendapat pemasukan yang lebih banyak. Ini juga bukan hal mudah, mengingat Inter berpotensi melawan Manchester United di final.

Meski tampaknya berat, tapi manajemen Inter sendiri masih ingin Conte bertahan. Karena bagaimanapun, sang pelatih sudah berhasil memenuhi tuntutan klub dengan mengantarkan Nerazzurri finis di peringkat dua di klasemen akhir kompetisi sepak bola Serie A musim lalu.