Toni Kroos

Bintang Real Madrid yang belakangan namanya santer dikaitkan dengan Juventus ini merupakan salah satu pemain bernomor punggung 8 terbaik sepanjang masa.

Memiliki postur tinggi dan kemampuan menggunakan kaki kanan yang mumpuni, ia dikenal sebagai pengumpan andal dengan visi dan kreativitas hebat. Di sisi lain, ia juga punya kemampuan menciptakan gol sendiri dari jarak jauh dan memiliki akurasi tinggi saat tendangan bebas.

Meski bukan pemain yang punya kecepatan luar biasa di lapangan, Kroos diberkahi keahlian hebat dalam sisi akurasi, baik menggunakan kaki kanan maupun kirinya.

Bergabung dengan Los Blancos pada tahun 2014, Toni Kroos telah merasakan banyak gelar termasuk dua LaLiga Spanyol, dua Piala Super Spanyol, tiga Liga Champions, dua Piala Super Eropa, dan empat Piala Dunia Antarklub.

Hristo Stoichkov

Pria kelahiran Bulgaria, 8 Februari 1966 ini merupakan bagian skuat emas Johan Cruyff di Barcelona yang telah memenangkan empat gelar LaLiga Spanyol berturut-turut (1990-1991, 1991-1992, 1992-1993, 1993-1994) kemudian dilanjut pada 1997-1998.

Kecepatannya yang eksplosif kerap membuat bek lawan kelimpungan serta kehebatannya saat menggunakan kaki kiri pun sudah tidak perlu diragukan lagi.

Tahun 1994 menjadi masa kejayaannya sebagai seorang pesepak bola, ketika memimpin Timnas Bulgaria mencapai semifinal Piala Dunia. Ia bahkan menggondol gelar Sepatu Emas dengan mencetak enam gol selama turnamen berlangsung.

Pada tahun yang sama, partner Romario di Barcelona tersebut juga meraih penghargaan bergengsi Ballon d’Or.

Gennaro Gattuso

Meski dikenal sebagai pemain temperamental, Gattuso tidak bisa dihilangkan begitu saja dari daftar pemain bernomor pungung 8 terbaik di dunia. Ia bahkan jadi salah satu ikon yang paling menonjol saat membela AC Milan dan Timnas Italia beberapa tahun silam.

Ia juga menjadi pemain yang berjasa besar untuk pelatih Juventus saat ini, Andrea Pirlo, ketika keduanya masih bermain bersama dalam satu tim.

Gattuso selalu menunjukkan antusiasme dan semangat yang menggebu-gebu ketika bermain di lapangan. Berhasil memenangkan dua gelar Serie A Liga Italia dan dua Liga Champions nampaknya sudah cukup membuatnya mendapat label salah satu gelandang terbaik yang pernah ada.

Andres Iniesta

Jika berbicara tentang nomor punggung 8, rasanya belum lengkap jika tidak menyebut nama legenda Barcelona, Andres Iniesta. Sosoknya selalu saja muncul setiap para penggemar sepak bola membicarakan siapa gelandang terbaik abad ke-21.

Ia memiliki kemampuan dribel, mengumpan, dan visi yang tak tertandingi oleh siapa pun. Bersama Sergio Busquets dan Xavi Hernandez, Andres Iniesta membentuk trio ganas yang ditakuti oleh lawan-lawan Barcelona dan Timnas Spanyol.

Iniesta adalah pemain yang mampu berlari dari kepungan lawan yang ketat, lincah dalam menyelinap, dan pintar mencari jalan keluar bahkan dari kebuntuan sekali pun.

Menghabiskan belasan tahun kariernya di Barcelona, Iniesta akhirnya hengkang dan menjajal sepak bola Asia bersama klub Jepang, Vissel Kobe. Usianya yang kini menginjak 36 tahun seolah bukan halangan baginya untuk terus berkreasi sebagai salah satu central midfielder terbaik sepanjang masa.