In-depth

Marina Granovskaia, Kunci Dibalik Deretan Transfer Jitu Milik Chelsea

Rabu, 26 Agustus 2020 07:34 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Getty Images
Marina Granovskaia adalah sosok kunci di balik deretan transfer jitu yang Chelsea lakukan selama beberapa tahun terakhir ini. Copyright: © Getty Images
Marina Granovskaia adalah sosok kunci di balik deretan transfer jitu yang Chelsea lakukan selama beberapa tahun terakhir ini.

FOOTBALL265.COMMarina Granovskaia adalah sosok kunci di balik deretan transfer jitu yang Chelsea lakukan selama beberapa tahun terakhir ini.

Wanita Rusia yang juga memiliki kewarganegaraan Kanada berusia 45 tahun ini disebut-sebut sebagai wanita yang memiliki kekuasaan terkuat di dunia sepak bola.

Marina adalah tangan kanan Roman Abramovich bahkan sebelum dirinya bergabung bersama Chelsea sebagai direktur klub. Jauh sebelumnya, wanita yang menamatkan kuliahnya di Moscow State University ini merupakan asisten pribadi untuk Abramovich di perusahaan minyaknya.

Kedekatan antara Marina dan Abramovich yang telah terjalin selama 20 tahun lebih membuat dirinya begitu dipercaya oleh salah satu orang terkaya di Rusia itu.

Kejeniusan Marina Granovskaia

Meskipun sama sekali tidak memiliki latar belakang di dunia sepak bola, tetapi sepak terjang Marina tidak bisa dianggap remeh. Dirinya adalah orang di balik transfer-transfer istimewa yang dibuat oleh Chelsea dalam beberapa tahun terakhir ini.

Selain bisa mendatangkan talenta-talenta jempolan dari seluruh penjuru dunia, Marina juga terbukti piawai dalam mengeruk keuntungan untuk Chelsea.

Beberapa keputusan ajaibnya terbukti menjadi keuntungan bagi klub yang berasal dari London itu. Termasuk ketika dirinya memutuskan untuk melego Eden Hazard ke Real Madrid dengan banderol yang ditaksit senilai 88,5 juta poundsterling (1,6 triliun rupiah) dan tambahan bonus senilai 41,5 juta poundsterling (796,2 miliar rupiah).

Sebuah keputusan yang gemilang dan mendapatkan pujian dari banyak pihak. Pasalnya, Hazard saat itu hanya menyisakan kontrak selama semusim lagi dan dirinya telah berusia 28 tahun, usia yang sudah tidak bisa dikatakan muda lagi.

Selain itu, dirinya juga tercatat berhasil mereguk keuntungan senilai ratusan juta poundsterling dari hasil penjualan para pemain yang tampil flops di Chelsea.

Pemain-pemain tersebut termasuk David Luiz ketika dijual ke PSG seharga 50 juta poundsterling (959,7 miliar rupiah), Alvaro Morata yang berhasil dilego dengan banderol 58 juta poundsterling (1,1 triliun rupiah), Oscar yang diboyong oleh Shanghai SIPG dengan nominal transfer senilai 60 juta poundsterling (1,15 triliun rupiah), atau Nemanja Matic yang sukses dilepas ke Manchester United dengan banderol senilai 40 juta poundsterling (767,8 miliar rupiah).