Bola Internasional

Sisi Lain Kai Havertz: Si Introvert Pecinta Keledai yang Andal Main Piano dan Tenis

Sabtu, 5 September 2020 19:03 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Jose Manuel Alvarez/GettyImages
Kai Havertz, gelandang serang Bayer Leverkusen masuk dalam radar klub Liga Inggris, Chelsea. Copyright: © Jose Manuel Alvarez/GettyImages
Kai Havertz, gelandang serang Bayer Leverkusen masuk dalam radar klub Liga Inggris, Chelsea.
Sisi Lain Kehidupan Kai Havertz: Keledai, Piano, dan Tenis

Banyak pesepak bola ternama yang menjalani kehidupannya di rumah bersama yang terkasih dan juga ditemani oleh hewan peliharaannya. Untuk hewan peliharaan, pesepak bola rata-rata memilih anjing atau kucing sebagai teman.

Namun berbeda dengan Kai Havertz. Ia memilih keledai yang kerap dicap hewan bodoh sebagai hewan peliharannya. Kecintaannya terhadap keledai tumbuh sejak dirinya masih kecil.

Kecintaannya terhadap keledai terjadi saat dirinya dan keluarganya menyelamatkan seekor keledai agar tak dibawa ke tempat pemotongan. Peristiwa tersebut pun selalu dikenangnya dan menjadi alasan mengapa dirinya mencintai sosok hewan satu ini.

“Saya selalu menyukai keledai sejak kecil. Salah satu mimpiku adalah memiliki keledai sendiri atau peternakan keledai. Pada ulang tahunku, orang tuaku memenuhi mimpiku dan menghadiahiku dua keledai yang salah satunya adalah keledai yang kami selamatkan dari tempat pemotongan,” kenang Havertz.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kai Havertz 💥⚽️✌🏼 (@kaihavertz29) on

“Bagiku, sangat menyenangkan bisa berlari bersama keledai. Dalam beberapa tahun ke depan, perlindungan hewan akan jadi isu bagiku dan saya baru saja mengambil langkah awal,” tuturnya dilansir laman resmi Leverkusen.

Tak hanya keledai, Havertz juga menyukai musik di mana alat yang ia mainkan adalah piano. Kemampuannya bermain piano sendiri lahir dari keluarganya, yakni sang nenek yang memiliki grand piano di rumah.

“Salah satu nenekku memiliki grand piano di rumah yang selalu ku mainkan. Pada satu kesempatan, ibuku bertanya padaku apakah saya akan belajar instrumen. Saya baru memulainya dua tahun lalu. Saya mencoba mempelajari setiap lagu,” tuturnya.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kai Havertz 💥⚽️✌🏼 (@kaihavertz29) on

Havertz lantas menambahkan, bahwa keluarga, hewan, membantu orang lain dan musik merupakan bagian terbesar dari hidupnya terlepas dari statusnya sebagai pesepak bola muda ternama. Semua hal tersebut membentuk karakternya hingga saat ini yang lepas dari keglamoran.

“Saya akui saya senang menghabiskan uang untuk berbelanja atau mengajak keluargaku berlibur. Tapi saya tak berpikir saya berlebihan. Memberi hadiah (ke orang lain) lebih menyenangkan daripada membeli apapun,” ujarnya.

Havertz memanglah pesepak bola bertalenta. Namun statusnya tersebut tak mengurungnya di olahraga lain. Diam-diam, ia ternyata handal mengayunkan raket dalam olahraga tenis.

Czarniecki dalam satu kesempatan pernah menjajal kemampuannya dalam tenis. Pelatih tim muda Leverkusen ini mengenang momen ketika dirinya mengajak Havertz berbincang soal kariernya sembari bermain tenis.

Siapa sangka, Havertz mampu membalas setiap pukulan yang dilayangkan dan membuat sang pelatih kesulitan. Hal ini mengejutkannya. Czarnieki yang tak menyangka anak didiknya ternyata handal di olahraga lain.

“Dia (Havertz) bisa menjadi pemain tenis juga,” ujar Czarnieki dilansir dari laman Telegraph.