Liga Spanyol

3 Pemain Jadi Kunci Utama, Ini Starting XI Ampuh Koeman di Barcelona

Jumat, 11 September 2020 16:28 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© David Ramos/Getty Images
Begini starting XI ampuh Barcelona kala lakoni LaLiga Spanyol lanjutan.  Copyright: © David Ramos/Getty Images
Begini starting XI ampuh Barcelona kala lakoni LaLiga Spanyol lanjutan.
Formasi 4-2-3-1 jadi andalan Koeman di Barcelona yang baru

Kiper: Marc Andre ter Stegen

Posisi penjaga gawang nampak tak ada perubahan berarti kala tetap menggunakan jasa Marc Andre ter Stegen. Secara kualitas kiper asal Jerman ini tampil lebih gemilang dari Neto dan Inaki Pena.

Hal itu pun dibuktikan pada musim lalu, ter Stegen tercatat punya total clean sheets 17 kali dalam berbagai kompetisi LaLiga Spanyol dan Liga Champions. Meskipun alami cedera lutut, ia akan segera kembali bela Barcelona dan ikuti instruksi Koeman.

Lini Belakang: Jordi Alba, Clement Lenglet, Gerard Pique, Nelson Semedo

Imbas tak dibutuhkannya lagi Samuel Umtiti tidak membuat Koeman ambil pusing. Ia dipastikan bakal andalkan empat pemain penting yang terdiri dari Jordi Alba, Clement Lenglet, Gerard Pique, dan Nelson Semedo.

Jordi Alba dipercayakan mengisi posisi bek kiri karena punya keunggulan dalam hal passing, key passes, dan interception. Sementara itu, Semedo berposisi sebagai bek kanan karena kecepatannya yang bisa diandalkan.

Sementara itu pada posisi dua bek tengah, Pique yang sudah berusia 33 tahun dianggap layak karena punya banyak pengalaman mumpuni. Ia akan ditemani oleh Clement Lenglet yang berusia jauh lebih muda dan dikenal punya keunggulan dalam tackling.

Lini Tengah: Frenkie de Jong, Miralem Pjanic

Hasrat Koeman yang ingin adanya pergerakan dinamis di barisan tengah secara langsung membuatnya memilih sosok Frenkie de Jong. Maklum, ia pernah melatih pemain itu saat didapuk mengurus manajemen Timnas Belanda.

Sesungguhnya Koeman sempat menginginkan peran serta Georginio Wijnaldum selaku gelandang Liverpool sebagai amunisi tambahan. Tapi, Barcelona nampak belum bisa mengabulkan pintanya dan akan beralih gunakan Philippe Coutinho sebagai pelapis.

Sementara itu, hadirnya gelandang anyar dari Juventus usai korbankan Arthur Melo, Miralem Pjanic dipastikan bakal menjadi bagian utama rencana Koeman. Alasannya pemain tengah berusia 30 tahun itu bisa sekalian membantu perans serta Messi di posisi depan.

Lini Depan: Ansu Fati, Lionel Messi, Ousmane Dembele, Antoine Griezmann

Lewat formasi barunya, Koeman berencana membuat pola serangan Barcelona secara meluas. Sosok Lionel Messi nampak akan menjadi playmaker dengan tujuan mutlak mengatur serangan kearah wilayah lawan.

Winger baginya punya tugas utama yakni bergerak langsung dan membawa tugas mencetak gol sebanyak-banyaknya. Tugas ini nantinya diemban oleh Ansu Fati di sayap kiri sementara secara mengejutkan Ousmane Dembele si langganan cedera diharuskan mengisi posisi sayap kanan.

Sementara itu, jika Lautaro Martinez atau Memphis Depay tak kunjung datang, Koeman berinisiatif membangkitkan lagi kehebatan Griezmann sebagai juru gedor dengan nuansa formasi Atletico Madrid. Ya, pemain asal Prancis itu dianggap sang juru latih tak cocok sebagai winger.

Kehadiran Messi dibelakang Griezmann diharapkan bisa membentuk suatu sistem serangan baru pada formasi 4-2-3-1 nanti apalagi menjelang bergulirnya lagi LaLiga Spanyol. Pola serangan ini sekaligus untuk menutupi ketergantungan dengan Luis Suarez.

Secara sisi taktik, Koeman ingin membuat Barcelona yang baru lebih menekan meskipun tidak nampak seperti tradisi klub terdahulu. Tujuan utamanya ialah untuk bisa menangkan bola di garis tengah dan lebih andalkan pergerakan para penyerang.