Liga Indonesia

Dapat Warning Aji Santoso, Skuat Persebaya Tampil dengan Kemampuan Terbaik

Sabtu, 12 September 2020 16:39 WIB
Kontributor: Fitra Herdian Ariestianto | Editor: Herry Ibrahim
© Official Persebaya
Laga internal game antara Persebaya vs Bintang Timur, Sabtu (12/09/20). Copyright: © Official Persebaya
Laga internal game antara Persebaya vs Bintang Timur, Sabtu (12/09/20).

FOOTBALL265.COM - Persebaya Surabaya terus mempersiapkan diri jelang kembali bergulirnya kompetisi Liga 1 2020 Oktober mendatang. Salah satunya dengan menggelar pertandingan uji coba yang diaplikasikan bertajuk internal game.

Pertandingan itu sudah selesai dengan kemenangan telak Persebaya atas lawannya Bintang Timur 11-0 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo pada Sabtu (12/09/20). Meskipun begitu, Aji Santoso tetap saja bakal melakukan evaluasi terhadap timnya.

"Saya tingkatkan baik pertahanan maupun penyerangan," kata Aji Santoso usai internal game.

Fokus utama pelatih 50 tahun itu soal organisasi tim. Disamping itu tak boleh dilupakan juga soal kondisi pemain pasca dua pekan berlatih hingga sampai laga internal game tadi pagi.

"Kondisi pemain juga jadi perhatian kami, karena ada sisa waktu harus kita tingkatkan. Supaya saat kompetisi diputar pemain dalam kondisi siap," sambung Aji.

Sementara itu, selama internal game berlangsung Aji Santoso tampaknya benar-benar mensimulasikan timnya seperti pertandingan resmi. Dia menekankan kepada pemain agar bermain dengan serius. Hukuman pun sudah siap diberikan jika ada pemain yang tak mengikuti arahannya.

"Saya minta untuk melakukan uji coba ini dengan melakukan 100 Persen. Saya warning siapa pun yang tidak 100 persen pasti saya tarik keluar," bebernya.

Peringatan ini nyatanya disadari dengan baik oleh semua pemain Bajul Ijo. Sehingga pada saat internal game tadi, mereka benar-benar mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya.

Pasca internal game, belum ada informasi lebih lanjut dari tim pelatih Bajul Ijo, akankah mereka bakal menggelar pertandingan uji coba selanjutnya dengan klub yang lebih kuat, misalnya dari klub Liga 1.