FOOTBALL265.COM – Ditepikan Antonio Conte dari Inter Milan karena tak cocok dengan pola 3 bek, Milan Skriniar justru masuk bidikan manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho.
Musim kompetisi 2019/2020 berjalan baik bagi Inter Milan. Tim asuhan pelatih Antonio Conte itu finis di peringkat kedua Serie A Italia, hanya tertinggal 1 poin dari Juventus. Sementara itu di ajang Liga Europa, Nerazzurri berhasil menembus partai final meski akhirnya dikalahkan Sevilla.
Meski demikian, bek tengah Milan Skriniar justru bernasib buruk. Sempat menjadi andalan selama beberapa musim terakhir, bintang asal Slovakia itu justru kehilangan tempat pada musim lalu. Pasalnya, ia dinilai tidak cocok bermain dalam pola tiga bek tengah yang diterapkan Antonio Conte.
Bertahannya Conte sebagai pelatih Inter Milan pun membuat masa depan Skriniar dipenuhi tanda tanya. Namun, rupanya pemain berusia 25 tahun itu kini berpeluang untuk hijrah ke Liga Inggris.
Pasalnya, dilansir Daily Mail, sang bek tengah diminati oleh Tottenham Hotspur, yang kini dibesut eks pelatih Inter, Jose Mourinho.
Manajemen kedua klub diketahui telah mengadakan pembicaraan awal untuk membahas kepindahan Skriniar, dengan Inter Milan memasang harga 55 juta pounds (Rp1 triliun). Sementara itu, Tottenham Hotspur berusaha menurunkan harga dengan memasukkan Tanguy Ndombele ke dalam kesepakatan.
Namun, Inter menolak opsi itu karena Antonio Conte masih ingin memboyong pemain baru di bursa transfer kali ini dan membutuhkan dana segar. Di sisi lain, Jose Mourinho juga sudah merogoh kocek cukup dalam untuk mendatangkan Sergio Reguilon sehingga harus menjual sejumlah pemain lebih dulu.
Tottenham Hotspur sendiri memang membutuhkan bek tengah baru. Pasalnya, mereka baru saja ditinggal Jan Vertonghen yang gabung ke Benfica di bursa transfer ini. Akibatnya, Jose Mourinho pun kini sering memainkan gelandang Eric Dier sebagai bek tengah.
Milan Skriniar yang memang lebih familier dengan pola empat bek pun dinilai menjadi pilihan yang tepat. Meski demikian, The Lilywhites kini harus mencari solusi untuk bisa memenuhi banderol yang dipasang oleh Nerazzurri.