Liga Italia

Kalah di 2 Laga Pertama Serie A, Pemilik Parma Siapkan Rencana Ambisius

Rabu, 30 September 2020 07:04 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Grafis:Frmn/Football265.com
Pemilik Parma yang baru, Kyle Krause dilaporkan segera menyiapkan rencana ambisius menyusul kekalahan yang timnya terima di 2 giornata pertama Serie A Italia. Copyright: © Grafis:Frmn/Football265.com
Pemilik Parma yang baru, Kyle Krause dilaporkan segera menyiapkan rencana ambisius menyusul kekalahan yang timnya terima di 2 giornata pertama Serie A Italia.

FOOTBALL265.COM – Pemilik Parma yang baru, Kyle Krause dilaporkan segera menyiapkan rencana ambisius menyusul kekalahan yang timnya terima di 2 giornata pertama Serie A Italia.

Presiden Parma, Kyle Krause kabarnya sedang menyiapkan rencana ambisius untuk memperkuat skuat asuhan Fabio Liverani yang tampil buruk di 2 giornata pertama Serie A Italia 2020/21.

Parma mengalami 2 kekalahan beruntun di pekan-pekan awal Serie A Italia musim ini. Kekalahan terakhir yang mereka terima adalah kala harus dilumat Bologna dengan skor 4-1.

Dua kekalahan tersebut memicu Krause yang baru saja resmi menjadi pemilik baru Parma berencana untuk habis-habisan di sisa waktu bursa transfer musim panas ini demi memperkuat skuat mereka.

“Kami memiliki rencana dan kami akan segera mengumumkan kedatangan beberapa rekrutan anyar secara cepat,” tulis Krause dalam akun Twitter pribadinya.

“Ambisi saya adalah membawa Parma bertahan di Serie A Italia selamanya!”

Pernyataan dari Krause tersebut menyiratkan jika akan ada transfer kejutan yang datang dari Parma. Mengingat ambisi mereka untuk terus bertahan di Serie A Italia bukanlah ambisi yang mudah dilakukan.

Pernyataan tersebut juga akan menjadi sinyal semakin ketatnya persaingan di kancah Serie A Italia musim 2020/21 ini. bukan tak mungkin, ambisi Krause untuk membuat Parma bertahan bisa menjadikan klub tradisional Italia ini menjadi salah satu kuda hitam berbahaya yang mengganggu dominasi Juventus dan Inter Milan di papan atas..

Meskipun pada dekade 90-an mereka sempat bertengger di papan atas Serie A Italia dan mampu meraih beberapa gelar domestik dan interkontinetal, namun mereka sempat hancur usai dinyatakan bangkrut dan harus tersungkur di Serie D Italia.

Krause sendiri sukses mengakuisisi Parma dengan menguasai 90 persen saham klub melalui Krause Group yang bermarkas di Iowa, Amerika Serikat. Dirinya menggantikan posisi kelompok pebisinis lokal yang sebelumnya menjadi pemilik Parma, Nuovo Inzio.