FOOTBALL265.COM - Raksasa Liga Inggris, Arsenal, telah memastikan Mesut Ozil akan menganggur di ajang Liga Europa musim 2020/2021. Praktis, gelandang kreatif asal Jerman ini belum bermain sejak kompetisi kembali bergulir usai sempat berhenti akibat lockdown.
Arsenal memiliki 25 nama yang di antaranya 19 pemain berstatus non-homegrown di skuatnya saat ini. Sementara, Liga Europa hanya mengizinkan 17 pemain dengan status tersebut.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta, sudah memutuskan mencoret Mesut Ozil untuk kompetisi level kedua antar klub Eropa tersebut. Selain Ozil, The Gunners juga tak ikut menyertakan Sokratis Papastathopoulos ke dalam skuatnya, demikian seperti laporan dari Goal International.
Tidak hanya di Liga Europa, Mesut Ozil juga terancam bakal dicoret dari ajang Liga Inggris. Pasalnya, kompetisi sepak bola kasta tertinggi negeri Ratu Elizabeth juga mengharuskan sebuah klub mendaftarkan maksimal 17 pemain non lokal hingga 20 Oktober 2020 nanti.
Mesut Ozil kemungkinan besar menjadi nama teratas masuk daftar pemain Arsenal yang tercoret dari Liga Inggris. Bukan tanpa alasan, Ozil sendiri sudah kehilangan tempatnya di klub Meriam London sejak bulan Maret.
Selain jarang mendapatkan menit bermain, Arsenal juga memiliki skuat yang terlalu gemuk. Kedatangan Thomas Partey pada hari terakhir jendela transfer dan gagal melepas sejumlah pemain yang dikabarkan selangkah lagi akan hengkang seperti seperti William Saliba dan Sead Kolasinac membuat peluang Ozil kembali merumput semakin kecil.
Beberapa waktu lalu, Mesut Ozil mengaku bahwa kondisinya sudah siap untuk mengarungi kompetisi 2020/2021. Namun dalam pernyataannya, ia sedikit 'menyentil' Arteta dengan mengatakan, bugar saja bukan jaminan untuk bisa diturunkan bermain.
"Saya fit dan siap untuk melakukan yang terbaik. Sayangnya bukan saya yang menentukan skuat untuk akhir pekan ini. Kami akan lihat lagi nanti!" tulis Ozil dalam sesi Q&A di media sosial Twitter.
Menanggapi respons Ozil, Arteta tidak bisa memberikan jaminan untuk pemain Arsenal untuk selalu dimainkan. Sebab, mantan asisten Pep Guardiola di Manchester City ini hanya akan menurunkan pemain yang dianggapnya berada dalam kondisi paling siap.
“Sangat sulit untuk menjanjikan waktu bertanding dan itu adalah bagian dari periode ini di bursa transfer. Semua pemain yang kami miliki akan diperlakukan dengan cara yang sama. Mereka semua berusaha maksimal dalam latihan dan inilah yang saya harapkan,” tegas Arteta, menukil dari Football London.