FOOTBALL265.COM – Edinson Cavani menegaskan bahwa dirinya tidak mau tertekan dengan kutukan yang melingkupi nomor punggung 7 yang bakal dia kenakan saat bergabung dengan Manchester United.
Sudah menjadi rahasia umum, nomor punggung 7 di Manchester United dalam beberapa musim terakhir diwarnai dengan mitos kegagalan para pemain yang mengenakannya.
Nomor punggung 7 ini sejatinya sukses dikenakan Eric Cantona, Davis Beckham dan Cristiano Ronaldo. Namun, kutukan muncul saat Angel Di Maria hingga Alexis Sanchez menjadi penerusnya.
Kini nomor keramat tersebut resmi diwariskan kepada Edinson Cavani, yang baru saja bergabung usai mengakhiri kontraknya dari Paris Saint-Germain sebagai pemain bebas transfer.
Menanggapi hal tersebut, Cavani pun mengaku tidak percaya akan kutukan nomor karena hal ini tidak berpengaruh apa pun terhadap performa seorang pemain di lapangan. Selain itu, nomor ini juga pernah dia kenakan di awal kariernya di Eropa dan Timnas Uruguay.
“Ini angka yang bagus, saya juga harus memakainya dengan tim nasional. Tapi sejujurnya saya percaya bahwa nomor yang Anda kenakan lebih ke hal di luar lapangan,” ujar Cavani dilansir dari Sport Metro.
“Ketika Anda berada di lapangan, apa pun nomor yang Anda kenakan tidak memiliki pengaruh.”
Cavani sendiri juga merasa sangat terhormat bisa mengenakan nomor 7 bersama klub barunya. Pasanya, nomor ini pernah dikenakan oleh beberapa pemain top dan legendaris di Old Trafford.
Nomor ini pun menjadi langkah awal dirinya untuk mengambil tantangan dan tanggung jawab di dalam memenuhi harapan seluruh orang Manchester United dan pendukungnya.
“Itu (menggunakan nomor 7) adalah tantangan dan tanggung jawab fantastis yang saya terima dengan keinginan terbesar di dunia," lanjut penyerang 34 tahun ini.
"Saya akan bekerja sangat keras untuk tampil dalam performa terbaik saya sehingga bisa memenuhi tantangan nomor itu, kostum itu, seperti yang pernah dilakukan para pemain yang anda sebutkan."
Edinson Cavani sendiri direkrut oleh Manchester United pada hari terakhir bursa transfer musim panas, Senin 5 Oktober kemarin.
Mantan penyerang Palermo dan Napoli ini diprediksi akan menggantikan Athony Martial yang harus absen karena hukuman kartu merah saat menghadapi Newcastle untuk lanjutan Liga Inggris pada Minggu (18/10/20) pekan depan.