FOOTBALL265.COM - Sriwijaya FC menerima tantangan dari dua tim asal kabupaten dan kota di Sumatra Selatan, yakni Prabumulih dan Ogan Komering Ulu Timur (OKUT).
Tim asal OKUT lebih dulu menyampaikan keinginannya untuk melawan Beto Goncalves dkk, tapi waktu pertandingan memang belum ditentukan.
“Baru-baru ini, tim asal Prabumulih menyampaikan keinginan melawan Sriwijaya FC. Soal waktu pertandingan belum tahu. Kita tunggu saja perkembangannya,” ucap pelatih Budiardjo Thalib, Selasa (13/10/20).
Tim asal Prabumulih ini tadinya akan dipersiapkan untuk turun di Liga 3, tapi belakangan dibatalkan karena pandemi virus corona. Pembicaraan pun masih sebatas menyampaikan keinginan, termasuk soal transportasi.
Tim OKUT juga sama, belum ada kabar terbaru. Jajaran pelatih masih menunggu. Pelatih dan manajemen berencana tur ke kabupaten/kota ini akan dilakukan sekali perjalanan.
Setelah menjalani laga di Prabumulih, bisa saja tim bisa langsung meluncur ke kabupaten/kota lain ataupun sebaliknya, tapi situasi terkini menghalangi.
Coach Jo, sapaan akrab Budiardjo Thalib, lebih suka menggelar game internal sembari menunggu kejelasan jadwal melawan tim kabupaten/kota serta Liga 2.
Di sisi lain, asisten manajer Sriwijaya FC, Mayumi Itsuwa, menyampaikan bahwa pemain akan terus menjalani latihan. Mereka bahkan memulai lebih awal karena khawatir bakal terjadi kemacetan akibat demontrasi massal di persimpangan DPRD Sumsel pada Senin (12/10/20).
“Soal kelanjutan Liga 2 2020 bakal dibahas Rapat Manager Meeting Selasa siang. Mudah-mudahan ada jalan terbaik dan sesuai dengan harapan kami,” jelas Mayumi Itsuwa.
Manajemen Sriwijaya FC tentu berharap Liga 2 2020 bisa berjalan sesuai rencana. Mereka pun sepakat protokol kesehatan pencegahan virus corona harus diterapkan.