FOOTBALL265.COM - Predikat tim tangguh LaLiga Spanyol sepertinya tak lagi berlaku bagi Real Madrid dan Barcelona pada pekan lanjutan kali ini. Kalah memalukan, keduanya ulangi sejarah kelam.
Melakoni pertandingan perdana pasca jeda internasional, Barcelona diharuskan hadapi Getafe pada laga tandang. Sejak awal sejatinya skuat asuhan Ronald Koeman ini menguasai jalannya pertandingan lewat penguasaan bola.
Akan tetapi alih-alih bisa menang di markas lawan, tindakan ceroboh Frenkie de Jong justru buat mereka terpuruk. Ya, gelandang asal Belanda itu buat bencana besar hingga Getafe sukses mencuri angka lewat penalti dan menutup laga dengan skor 0-1.
Setali tiga uang, nasib senada dirasakan oleh rival berat mereka, Real Madrid yang takluk atas tim promosi LaLiga, Cadiz dengan skor 0-1. Menyedihkannya lagi kekalahan mereka kali ini terjadi di kandang sendiri Estadio Alfredo Di Stefano.
Kekalahan dua klub kasta atas tersebut pun munculkan fakta mengejutkan dimana hasil serupa pernah terjadi pada 2003 silam alias 17 tahun lalu. Melansir akun Twitter Opta Jose, baik Los Blancos dan Blaugrana sama-sama kala dengan margin skor dan kondisi nyaris sama.
2003 - Last time Real Madrid & Barcelona lost their respective league games both before "The Clásico" was in April 2003 when Real Madrid lost in San Sebastián (2-4) & Barcelona lost at home vs Deportivo (2-4). Weak#FCBarcelona#RealMadrid pic.twitter.com/9RihcJgaz2
— OptaJose (@OptaJose) October 17, 2020
Real Madrid sempat kalah dengan skor 2-4 saat bersua Real Sociedad di San Sebastian atau bisa juga disebut laga tandang. Sementara itu Barcelona juga tak kalah tragis, menjamu Deportivo Alaves di Camp Nou mereka malah tak berdaya dibungkam 2-4.
Catatan absurd ini kian memperparah sepak terjang mereka yang selalu berduel dalam laga bertajuk El Clasico. Apalagi catatan ini mengotori pencapaian mereka yang sudah berkali-kali menjuarai liga domestik dan juga pentas Eropa.
Real Madrid and Barcelona have both lost a LaLiga game on the same day for the first time since September 2018.
— Squawka Football (@Squawka) October 17, 2020
The pink kit effect. pic.twitter.com/4T6V3A1vxb
Selain torehan mengerikan ini, muncul fakta menarik terkait kostum berwarna pink yang sama-sama mereka gunakan. Melansir Squawka, pada 2018 lalu keduanya sama-sama alami kekalahan gara-gara gunakan seragam serupa.
Setelah kehancuran Real Madrid dan Barcelona hanya ada satu tim papan atas yang sukses memetik kemenangan pada pekan lanjutan LaLiga Spanyol kali ini. Mereka ialah Atletico Madrid yang sukses hancurkan Celta Vigo dengan skor telak 2-0.