FOOTBALL265.COM – Harus absen panjang karena cedera, pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, menyamakan nasib bek tengah andalannya yakni Virgil van Dijk dengan masuk penjara.
Laga menghadapi rival sekota, Everton, di Liga Inggris akhir pekan lalu berakhir buruk bagi Liverpool. Meski sempat unggul dua kali lewat gol Sadio Mane dan Mohamed Salah, The Reds akhirnya harus puas dengan hasil imbang 2-2.
Tak cuma itu, tim asuhan Jurgen Klopp tersebut harus mengalami malapetaka lain di laga tersebut. Mereka harus rela ditinggalkan bek tengah andalan Virgil van Dijk hingga akhir musim nanti akibat cedera parah yang diderita di laga tersebut.
Insiden itu terjadi ketika van Dijk menerima tekel keras dari kiper Everton, Jordan Pickford. Akibatnya, bintang asal Belanda itu berpotensi absen 7-8 bulan karena mengalami cedera ACL. Apesnya lagi, Pickford bahkan tak menerima hukuman apa pun akibat ulahnya tersebut.
Virgil van Dijk sendiri akan segera menjalani operasi demi mempercepat pemulihannya. Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, mengaku pihak klub terus menjalin kontak dengan bintang andalannya itu dan menunggu kepulihannya.
“Tentu saja kami terus menjalin kontak. Kami ada di sini untuk dia. Dia tahu itu dan kami akan terus menunggunya seperti seorang istri yang baik yang menunggu selama suaminya masuk dalam penjara,” kata Klopp seperti dilansir Goal International.
“Kami akan melakukan itu. Sementara itu, yang bisa kami lakukan adalah berusaha membuat situasi ini menjadi semudah mungkin untuk van Dijk,” lanjut pria Jerman itu.
Di sisi lain, absen panjang yang dialami Virgil van Dijk cukup menyulitkan Jurgen Klopp dalam menyusun tim. Pasalnya, juara Liga Inggris musim lalu itu kini hanya memiliki dua bek tengah tersisa, yakni Joe Gomez dan Joel Matip, meski gelandang Fabinho juga bisa dimainkan di posisi tersebut.
Meski demikian, Klopp tidak mau memberikan target tentang kapan bek tengah andalan Liverpool itu bisa kembali ke lapangan hijau.
“Kami tidak mau memberikan jangka waktu, karena setiap pemain berbeda. Virgil adalah Virgil dan kami tidak mau memasang tenggat. Yang jelas dia harus absen untuk jangka waktu lama dan itulah situasinya,” pungkas Klopp.