Berangkat ke tengah, kami memiliki Dele Alli, Danny Drinkwater dan Mesut Ozil. Kita mulai dari Dele Alli, mungkin ia masih masuk skuad inti Tottenham berisi 25 pemain, tapi fakta jika dirinya tak masuk tim cadangan sekalipun dalam 2 laga terakhir tentu jadi tanda tanya. 

Usut punya usut Alli kini dirumorkan sedang berselisih dengan Mourinho dan ingin pindah ke PSG, sepertinya ia mencari musuh yang salah. Bersama dengan Alli ada Danny Drinkwater yang pernah juara bersama Leicester City di Liga Inggris musim 2016. 

Sayang, kualitasnya tak pernah sebagus itu lagi sehingga membuat Chelsea pun mengasingkannya ke tim cadangan setelah gagal pindah ke Burnley dan Aston Villa. Nasib Jack Wilshere lebih ironis lagi karena kini ia tanpa klub setelah benar-benar dibuang West Ham. 

Terakhir ada Mesut Ozil yang sepertinya sedang terlibat suatu perselisihan hebat dengan Arsenal sehingga dirinya sama sekali tak masuk skuad di Liga Inggris maupun Liga Europa.  

Secara kualitas, Ozil dan Alli bisa menjadi kreator, sedangkan keseimbangan serahkan ke Drinkwater dan Wilshere. 

Striker: Christian Atsu, Daniel Sturridge, Yannick Bolasie  

Terakhir, 3 penyerang di depan, ada nama-nama beken macam Christian Atsu, Yannick Bolasie dan Daniel Sturridge. Kita mulai dari Atsu yang sudah bermain dalam 121 pertandingan bersama Newcastle United tapi kini malah terbuang. 

Di bursa transfer lalu, Newcastle sudah berusaha untuk memindahkan Atsu tapi sayang usaha itu gagal. Yannick Bolasie sejatinya memang sudah terpinggirkan dari Everton makanya terus dipinjamkan tapi kini ia menetap di kota Liverpool untuk makan gaji buta. 

Terakhir, ada salah satu mantan bintang Liverpool bernama Daniel Sturridge yang ternyata tak memiliki klub setelah terakhir membela Trabzonspor dengan catatan 7 gol dari 16 laga. Ada satu kesamaan dari 3 striker ini, yaitu di masa jayanya, mereka sangat cepat.