Lahir di kota Bolton, 23 tahun lalu, Nathaniel Phillips tumbuh besar dan berharap bisa menjadi pemain sepak bola profesional suatu hari nanti. Ia pun memulai karier juniornya di Bolton sampai akhirnya ia berada di persimpangan jalan. 

Pada 2016 lalu, ia mendapat tawaran untuk bisa mendapatkan beasiswa di Amerika Serikat. Bayangan akan melanjutkan karier sepak bola di Amerika Serikat pun menjadi pilihannya. 

Apalagi Bolton sedang mengalami masalah internal sehingga suram baginya jika harus bertahan bersama klub kota kelahirannya. Oleh karena itu, bulat sudah tekad Nathaniel Phillips untuk memulai hidup baru di Amerika Serikat. 

Dua hari sebelum keberangkatannya ke Amerika Serikat, ternyata ia mendapat telepon dari Liverpool yang ingin ia mengikuti latihan. Tanpa pikir panjang, Nathaniel Phillips pun berbelok arah dan mencoba peruntungan kariernya bersama Liverpool di Inggris. 

Ternyata bergabung dengan Liverpool tak seindah yang dibayangkan, dirinya kesulitan dalam beradaptasi. Maklum saja, Liverpool asuhan Jurgen Klopp bermain dengan penuh intensitas dan sepertinya fisik Nathaniel Phillips belum siap untuk itu. 

Sehingga, dirinya selalu mengalami cedera dan membuatnya harus dipinjamkan ke klub lain. Pelan tapi pasti, Nathaniel Phillips mencoba untuk bertahan dan berusaha untuk mendapatkan tempat inti di Liverpool. 

Tampil bagus bersama Stuttgart di musim lalu, membuatnya dipanggil kembali oleh Liverpool pada awal tahun ini. Ia pun langsung melakukan debut di Piala FA melawan Everton. 

Sayang persaingan di lini belakang Liverpool terlalu ketat sehingga membuatnya harus kembali ke Stuttgart. Namun akhir cerita indah didapat Nathaniel Phillips setelah Stuttgart berhasil mendapat tiket promosi ke Bundesliga Jerman musim ini. 

Ia pun kembali sembari berharap bisa mendapat tempat inti. Penantian itupun berakhir setelah dini hari tadi ia diberi kesempatan oleh Jurgen Klopp untuk menjadi tandem Joe Gomez melawan West Ham. 

Memang ia tampil impresif dini hari tadi, tapi rasanya masih terlalu dini untuk menilai kemampuannya. Pemain seperti Fabinho saja bisa bikin blunder lawan Sheffield apalagi Nathaniel Phillips? Tapi untuk sementara Liverpool bisa tenang karena sudah menemukan monster baru.