2 Sosok Kunci Kemenangan Arsenal di Kandang Manchester United

Data dari Whoscored mencatat bahwa Manchester United sejatinya memegang penguasaan bola saat menjamu Arsenal. Anak asuh Ole Gunnar Solskjaer sejatinya mencatat 53,3 persen penguasaan bola.
Akan tetapi, hal itu seakan tak berguna ketika mereka melakukan serangan. BBC mencatat solidnya lini pertahanan Arsenal menjadi kendala utama Manchester United untuk dapat menembus pertahanan skuat Mikel Arteta.
Duet maut yang ditunjukkan oleh Thomas Partey dan Mohamed Elneny di lini tengah adalah kunci keberhasilan Arsenal mempecundangi Manchester United di Old Trafford. Sebagai gambaran, berikut adalah statistik yang ditorehkan oleh Partey pada laga semalam.
Thomas Partey for Arsenal vs. Man Utd:
— Squawka Football (@Squawka) November 1, 2020
⬢ Most touches
⬢ Most duels won
⬢ Most ball recoveries
⬢ Most take-ons completed
⬡ 2nd-most tackles made
A midfield masterclass. 🙌 pic.twitter.com/AphLIwztxm
Partey berhasil mencatat 100 persen kemenangan saat melakukan duel di udara dan pengambilan bola dari lawan. Hal inilah yang membuat legenda Manchester United, Roy Keane, mengaguminya.
"Ketika kamu melihat langsung seorang pemain bermain, kamu dapat memberikan penilaian. Setiap kali saya melihat Partey bermain, saya berharap itu adalah pemain Manchester United," ucap Keane kepada Sky Sports.
"Saya rasa, dia dapat bermain seperti Patrick Viera di Arsenal," tambahnya.
Mohamed Elneny's game by numbers vs. Man Utd:
— Squawka Football (@Squawka) November 1, 2020
89% pass accuracy
72 touches
62 passes
5 ball recoveries
3 interceptions
Arsenal's new midfield duo? 👀 pic.twitter.com/5rAJl122XD
Tak hanya Partey saja, Elneny juga memiliki catatan apik pada laga kali ini. Dirinya mampu bermain sama bagusnya dengan Partey, meskipun Whoscored mencatat perolehran rating Partey lebih tinggi dibandingkan Elneny.
Kemenangan ini setidaknya berhasil membawa Arsenal naik ke peringkat ke-9 klasemen dengan mengumpulkan 12 poin dari 7 pertandingan. Sedangkan Manchester United tertahan di posisi ke-15 dengan raihan 7 poin dari 6 laga.