FOOTBALL265.COM - Bursa transfer Januari masih beberapa bulan lagi, AC Milan dan Napoli sudah pasang ancang-ancang lebih dulu. Demi dapatkan striker Real Madrid berharga Rp980 miliar, mereka sampai rela rebutan.
Luka Jovic memiliki statistik menjanjikan 27 gol ketika habiskan musim terakhir bersama Eintracht Frankfurt, masih berusia muda alias 22 tahun, El Real pun memboyongnya. Alasannya? Skuat asuhan Zinedine Zidane butuh bomber lain selain Karim Benzema.
Tebus dengan harga 52,4 juta poundsterling (Rp980 miliar), embel-embel penyerang terbaik generasi saat ini malah hilang ketika pemain asal Serbia itu merumput di Santiago Bernabeu. Benar saja, dalam 31 laga ia hanya cetak dua gol saja.
Mustahil dapat peran penting pada skema Zidane, AC Milan dan Napoli pun menawarkan awal baru bagi pemain muda itu pada pembukaan bursa transfer Januari nanti. Melansir laman Caught Offside, dua klub asal Italia dilaporkan tertarik meminang jasanya.
AC Milan sendiri bukan peminat baru setelah mencermati potensi menjanjikan Jovic untuk sempurnakan lini serang mereka. Adanya Zlatan Ibrahimovic, Rafael Leao, dan Ante Rebic bisa jadi alasan mutlak pemain buangan Los Merengues tersebut berkembang.
Tak cuma karena potensi menjanjikan, ia pun dipastikan tertarik dengan rekam jejak Rossoneri yang kini sedang on fire. Bayangkan saja, skuat asuhan Stefano Pioli ini mampu punya rekor panjang tak terkalahkan dan jadi kandidat kuat juara liga domestik tahun ini.
Kondisi senada juga bisa ditemuinya ketika gabung rival Milan, Napoli. Kemungkinan besar perginya Arkadiusz Milik atau Dries Mertens perlu adanya penyerang pengganti, apalagi dengan skema yang sudah direncanakan sedemikian rupa oleh pelatih Gennaro Gattuso.
Melihat dua tim utama Serie A mengincar satu pemainnya, Zidane sendiri menyambut berbagai tawaran dengan tangan terbuka. Maklum, Real Madrid tak lagi berminat dengan Jovic dan secara kebetulan butuh dana segar gaet Kylian Mbappe dari PSG.
Bagi Luka Jovic, pilihan antara AC Milan atau Napoli ini tentu wajib dipertimbangkan jelang pembukaan bursa transfer musim dingin Januari nanti. Ketimbang harus jadi pesakitan di Real Madrid, ia bisa bangkitkan lagi kariernya setelah sempat mandek di antara dua klub itu.