In-depth

Beda Nasib William Saliba dan Wesley Fofana, Duo Eks St. Etienne di Liga Inggris

Kamis, 5 November 2020 15:21 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© Twitter@EduardoHagn
William Saliba dan Wesley Fofana sama-sama hijrah ke Liga Inggris awal musim ini. Namun, keduanya punya nasib berbeda bersama Arsenal dan Leicester City. Copyright: © Twitter@EduardoHagn
William Saliba dan Wesley Fofana sama-sama hijrah ke Liga Inggris awal musim ini. Namun, keduanya punya nasib berbeda bersama Arsenal dan Leicester City.

FOOTBALL265.COM – William Saliba dan Wesley Fofana sama-sama hijrah ke Liga Inggris awal musim ini. Namun, keduanya punya nasib berbeda bersama Arsenal dan Leicester City.

William Saliba menjadi salah satu pemain anyar Arsenal yang datang ke Emirates Stadium di bursa transfer musim panas ini. Meski demikian, pemain yang diboyong dari St. Etienne itu sudah menjadi milik The Gunners sejak musim 2019/2020 lalu.

Namun, manajemen Arsenal memutuskan meminjamkannya kembali ke St. Etienne sepanjang musim 2019/2020. Keputusan itu diambil supaya Saliba yang ketika itu berusia 18 tahun mendapatkan menit bermain yang lebih tinggi bersama tim Ligue 1 Prancis itu.

Ketika akhirnya datang ke London pada bursa transfer musim panas tahun ini, Saliba pun digadang-gadang bakal menjadi bek tengah utama Arsenal. Ia diproyeksikan bersanding dengan bek anyar lain yang juga baru didatangkan dari Ligue 1 Prancis, Gabriel Magalhaes.

Kenyataannya, hingga saat ini Saliba justru belum pernah sekalipun membela Arsenal di kompetisi resmi. Manajer Mikel Arteta lebih memilih mengandalkan trio David Luiz, Gabriel Magalhaes, dan Kieran Tierney sebagai bek tengah, dengan Rob Holding dan Sead Kolasinac sebagai pelapis.

Kondisi ini pun membuat Saliba gerah dan ingin hengkang pada Januari nanti. Di sisi lain, Mikel Arteta mengakui ia sebenarnya ingin meminjamkan Saliba pada bursa transfer musim panas lalu, namun pada akhirnya hal tersebut urung terjadi.

“Saya muak dengan situasi (Saliba). Karena, seperti yang kalian lihat, kami mencoba menemukan cara untuk memberinya menit bermain,” ujar Arteta disadur dari Sky Sports.

“Saya jelaskan bahwa ia (Saliba) membutuhkan waktu transisi ketika kami memboyongnya dan meminjamkannya ke St. Etienne. Untuk beberapa alasan, ia gagal mendapatkan waktu transisi itu (karena Ligue 1 Prancis musim lalu dihentikan lebih awal),” pungkasnya.

Arteta pun menambahkan alasannya jarang memainkan Saliba lantaran Arsenal memiliki banyak bek tengah. Meski begitu, ia tak menutup kemungkinan memainkannya di Liga Inggris musim ini jika banyak cedera yang bisa didapatkan pemainnya.