Tahun 2017 menyisakan duka bagi sepak bola nasional. Sebab, pada awal tahun sebelum Choirul Huda berpulang pada Oktober 2017, kiper legenda Arema FC, Achmad Kurniawan juga berpulang, tepatnya pada 10 Januari 2017. 

Bedanya, Achmad Kurniawan atau yang akrab disapa AK berpulang bukan dalam pertandingan di lapangan, melainkan karena penyakit asam lambung dan masalah pernafasan. 

Dalam sejarah menjadi pemain sepak bola profesional, Achmad Kurniawan pertama kali bergabung Arema FC pada 2006 silam saat Singo Edan dilatih Benny Dollo.

Dari Arema FC, Achmad Kurniawan sempat pindah ke Persik Kediri pada musim 2008.

Hanya semusim bersama Persik Kediri, Achmad Kurniawan hengkang ke Semen Padang dengan bermain sebanyak 23 pertandingan hingga mengantar lolos ke kasta tertinggi Indonesian Super League (ISL) waktu itu.

Kemudian pada 2010, Achmad Kurniawan kembali memperkuat Arema FC hingga 2016. Pada 29 Desember 2016, Achmad Kurniawan sudah mulai dirawat di rumah sakit hingga akhirnya meninggal pada 10 Januari 2017.

Hal ini pun menyisakan duka mendalam, terutama bagi Arema dan sang adik, Kurnia Mega, yang sama-sama menjadi kiper Singo Edan. 

Dan sungguh disayangkan, perjuangan sang kakak belum bisa dilanjutkan sang adik karena Kurnia Mega sendiri juga memiliki masalah kesehatan hingga akhirnya harus vakum dalam waktu lama dari dunia sepak bola profesional. 

Semoga ke depannya, peristiwa yang menimpa Daryono, Choirul Huda, dan Achmad Kurniawan yang berpulang ketika aktif sebagai pesepak bola di Liga Indonesia tidak terjadi lagi.