FOOTBALL265.COM - Pertandingan akhir babak grup UEFA Nations League sepertinya tak akan pernah dilupakan oleh Timnas Jerman yang dibombardir Spanyol, Rabu (18/11/20). Mesut Ozil lantas tahu dan beberkan borok negaranya.

Entah apa yang terjadi pada pertandingan tandang di Stadion Olimpiade Sevilla, Jerman yang notebene mantan juara Piala Dunia 2014 lalu sama sekali tak berdaya. Bayangkan saja, enam bola silih berganti memasuki gawang Manuel Neuer yang konon kiper terbaik dunia.

La Roja alias Timnas Spanyol berhasil tampil perkasa ketika Ferran Torres berhasil mencetak rekor dengan torehan hattrick pada laga internasional. Kemenangan mereka pun kian lengkap lewat sumbangsih Alvaro Morata, Rodri, dan Mikel Oyarzabal.

Prihatin timnas yang pernah dibelanya kalah memalukan, Ozil pun menyerukan Joachim Low untuk lakukan pemanggilan kepada Jerome Boateng melalui salah satu unggahan Twitter. Alasannya? Sederhana, ia merasa lini belakang Jerman sungguh mengecewakan.

"Sudah saatnya membawa lagi @JeromeBoateng," cuit pemain veteran berusia 32 tahun tersebut kepada Der Panzer. Boateng sendiri gagal masuk skuat timnas bersamaan dengan Mats Hummels dan Thomas Muller.

Padahal trio pemain kawakan tersebut menjadi salah satu pertahanan kokoh Jerman, kendati usia sudah kepala tiga. Melansir laman berita Sport Bible, alasan tak hadirnya mereka gara-gara pandangan sepihak Low selaku pelatihnya.

"2019 adalah masa paling penting Timnas Jerman dan saya sudah memiliki rincian pemain yang pantas untuk hadir. Sekarang waktunya buat langkah baru dengan wajah baru pula lewat kehadiran para pemain muda yang akan membawa beban bangsa," ucap Low.

Ozil sendiri cukup berperan dalam perkembangan Timnas Jerman sebelum akhirnya pilih pensiun pada 2018 lalu. Playmaker yang disia-siakan Arsenal ini undur diri gara-gara malah sempat berfoto dengan presiden Turki, mengingat ia punya darah Turki.

Walaupun tak lagi punya wewenang, tentu saja peringatan dari Mesut Ozil ini sangat pantas untuk dipertimbangkan Timnas Jerman. Kekalahan lawan Timnas Spanyol di UEFA Nations League ini pun membuat skuat Joachim Low pecahkan rekor kekalahan terbesar di laga resmi.