FOOTBALL265.COM - Kembali ke jalur kemenangan pasca menumbangkan Torino di Liga Italia, pelatih Inter Milan Antonio Conte minta anak asuhnya berhenti bermain cantik dan harus menyerang total sejak awal laga.
Dalam pertandingan lanjutan pekan kedelapan Liga Italia pada Minggu (22/11/20) lalu, Inter Milan berhasil meraih tiga angka penuh usai mengalahkan Torino dengan skor 4-2.
Tampil di Stadion Giuseppe Meazza, tuan rumah Inter Milan sejatinya tertinggal lebih dulu oleh gol Simone Zaza (45’+) serta eksekusi penalti Cristian Ansaldi pada menit ke-62’.
Namun dua menit setelah gol tim tamu, Inter Milan baru bisa bangkit dan berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Alexis Sanchez (64’) serta Romelu Lukaku (64’).
Inter Milan pun akhirnya sukses mengamankan tiga angka, setelah Lukaku dan Lautaro Martinez mencetak gol pembalik keadaan.
Selepas laga, Antonio Conte memuji permainan anak asuhnya terutama semangat mereka mengejar ketertinggalan pasca dua kali kebobolan lebih dulu oleh tim tamu.
Namun, mantan pelatih Juventus ini mengkritisi para punggawa La Beneamata yang kerap bermain cantik dengan memamerkan umpan backheel ataupun atraksi lainya. Menurutnya, Inter Milan harus bisa lebih menekan dan mengedepankan gol ketimbang permainan indah.
“Saya tahu saya punya pemain-pemain cerdik yang bisa menilai situasi dalam momen-momen sulit. Tapi jika kami mencoba melakukan segalanya dengan operan backheel atau operan indah, kami tidak akan ke mana-mana," ucap Conte dinukil laman Football Italia.
"Saya ingin para pemain merasakan api semangat bahkan sejak berjalan di lorong memasuki lapangan, sejauh ini kami belum melakukan itu. Anda membutuhkan keganasan, hasrat untuk bekerja keras dan merebut bola secepat mungkin,” tambahnya.
Sementara itu, dengan kemenangan ini Inter Milan berhasil merangsek naik ke peringkat lima dengan 15 angka, selisih lima poin dari AC Milan yang jadi pemuncak sementara.