Liga Europa

Duel Antarlini AC Milan vs Celtic: Rotasi Berisiko Rossoneri

Kamis, 3 Desember 2020 15:02 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
© Grafis: Yanto/Football265.com
Pertandingan AC Milan vs Celtic (Liga Europa). Copyright: © Grafis: Yanto/Football265.com
Pertandingan AC Milan vs Celtic (Liga Europa).
Tengah

Pada posisi tengah, kedua tim sama-sama memainkan strategi dua gelandang bertahan alias double pivot. Di tim AC Milan, pelatih Stefano Pioli bakal memainkan Ismael Bennacer yang kali ini diduetkan dengan Sandro Tonali. 

Sementara di Celtic, ada Scott Brown dan Callum McGregor yang siap diturunkan. Dibandingkan dengan Celtic, duo gelandang Milan jauh lebih superior baik dalam hal bertahan dan mengalirkan bola. Celtic mungkin akan lebih berharap pada performa Olivier Ntcham. 

Sementara itu bergeser ke depan, Milan akan memainkan Brahim Diaz di posisi gelandang serang tengah. Diaz memang lebih sering mendapatkan tempat di Liga Europa. Kali ini pun ia bakal kembali membuktikan kapasitasnya kepada milanisti. 

Depan

Lini depan bisa dibilang Milan kembali unggul. Meski turun tanpa Zlatan Ibrahimovic, namun mereka memiliki Ante Rebic di posisi ujung tombak. 

Di pos kanan, Pioli kemungkinan bakal memainkan Samu Castillejo untuk mengistirahatkan Alexis Saelemaekers. Sedangkan di pos kiri, Pioli juga sepertinya akan menurunkan pemain pelapis yang belakangan cukup oke, yakni Rade Krunic. 

Turunya Krunic tak terlepas dari cederanya Rafael Leao. Jika sampai babak kedua AC Milan masih buntu, maka Pioli bisa memainkan Jens Petter Hauge menggantikan Krunic. Rotasi ini sendiri terbilang agak berisiko mengingat posisi Milan di klasemen masih belum aman. 

Sementara itu, di kubu tim tamu, Celtic kembali mengandalkan bintang terbaiknya di Liga Europa saat ini, Ryan Christie. Pemain 25 tahun itu akan beroperasi di sisi sayap kanan serangan Celtic. 

Untuk penyeimbang, pelatih Neil Lennon akan memainkan Mohamed Elyounoussi di sayap kiri. Keduanya akan mencoba mengalirkan bola kepada ujung tombak Celtic, Odsonne Edouard.