FOOTBALL265.COM - Kelompok suporter pecinta PSIS Semarang, Panser Biru mengajak anggotanya untuk berpartisipasi aktif dan menggunakan hak pilihnya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan dilaksanakan pada Rabu (09/12/20) di beberapa daerah di Indonesia.
Kebetulan di beberapa daerah basis Panser Biru seperti Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kabupaten Kendal, Kabupaten Demak dan beberapa daerah lainnya juga melaksanakan Pilkada Serentak untuk memilih kepala daerah periode lima tahun mendatang.
Menurut Kepareng selaku ketua umum Panser Biru, organisasinya memang memberi himbauan untuk menggunakan hak pilih, namun terkait pilihan mereka menyerahkan masing-masing pilihan kepada setiap anggota karena menjunjung tinggi asas Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil (Luberjurdil).
“Secara organisasi kami memang menghimbau kepada seluruh anggota untuk menggunakan hak pilih pada Pilkada serentak kali ini,” tutur ketua umum Panser Biru, Kepareng kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT di Semarang, Selasa (08/12/20) malam.
Tak hanya menghimbau untuk menggunakan hak pilih, Panser Biru juga sudah menyiapkan diskon khusus bagi setiap anggota atau pun masyarakat lainnya yang bisa menunjukkan tinta di jari untuk mendapatkan diskon ketika bertransaksi di store milik organisasi suporter yang berdiri pada tahun 2001 ini.
“Sama seperti toko baju atau makanan, Panser Biru juga akan menyiapkan diskon khusus bagi setiap masyarakat yang bisa menunjukkan tinta di jari untuk mendapatkan diskon ketika melakukan pembelian di Panser Biru Store,” tandas Kepareng.
Ada pun untuk diskon yang ditawarkan, Panser Biru Store akan memberi diskon sebesar 30 persen bagi setiap masyarakat. Namun ada beberapa persyaratan seperti produk yang didiskon hanya produk yang diproduksi oleh Panser Biru.
Pasalnya di Panser Biru Store terdapat beberapa pilihan produk seperti produk dari apparel Riors yang selama ini menjadi sponsor PSIS.
“Semua produk kecuali produk dari Riors. Jadi ada kaos, jaket, atau pun tas. Banyak pilihan,” pungkas Kepareng.