FOOTBALL265.COM - Kompetisi sepak bola nasional barangkali mati suri sepanjang 2020. PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator sudah memutuskan untuk memutar kembali jagat bal-balan Tanah Air mulai Februari 2021.
Namun, bukan berarti klub-klub bersantai-santai selama kompetisi vakum, terlebih peserta Liga 3 regional Jawa Barat asal Depok, Persipu FC. Mereka justru rajin menggelar laga uji coba sebagai bentuk keseriusan menjaga kondisi pemainnya sembari menunggu kejelasan soal musim baru.
Memasuki Desember, Persipu FC sudah dua kali melakoni pertandingan uji coba. Yang terbaru adalah partai bercita rasa kompetitif melawan sesama klub Liga 3 asal Banten, Bilal FC, di Stadion Gagak Hitam Kodam Bintaro, Tangerang Selatan, Sabtu (12/12/20).
Hasilnya, Persipu FC berhasil memetik kemenangan tipis 1-0 berkat gol penalti yang dicetak di babak pertama. Kubu Bilal FC sempat mendapat kesempatan emas untuk menyamakan kedudukan sekitar 10 menit usai turun minum via titik putih, tapi mampu digagalkan kiper Persipu FC.
"Hasil yang cukup memuaskan. Kami memperlihatkan semangat juang tinggi sepanjang laga meski berstatus tamu, terlebih ketika satu pemain kena kartu merah dan harus bermain dengan 10 orang selama 10 menit terakhir," kata Owner Persipu FC, Andrew Baskoro, kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT.
"Hari ini kami hanya membawa 15 pemain karena ada beberapa yang berasal dari luar daerah sedang pulang kampung. Mereka memang sengaja belum kami panggil lagi sampai ada kejelasan soal kick-off Liga 3 2021," cetusnya.
Perihal Liga 3, Andrew Baskoro mengaku belum ada perkembangan terbaru dari PSSI, tapi dia akan terus mengagendakan laga uji coba agar sewaktu-waktu Liga 3 bergulir tahun depan, Persipu FC sudah siap tempur.
"Liga 3 itu kan pasti menunggu kick-off Liga 1 dan Liga 2 dulu. Kalau dari kabar terkini ya berarti setelah Februari 2021. Kita tunggu saja," tandas eks kiper Persela Lamongan era ISL tersebut.
Selanjutnya, Andrew Baskoro masih ingin melihat Persipu FC beruji coba dua kali lagi sebelum ganti tahun, namun semua itu tergantung kepada persetujuan serta komunikasi dengan lawan bertanding mereka.