FOOTBALL265.COM – Arsenal akan bertemu Manchester City di perempat final Carabao Cup, Rabu (23/12/20) pukul 03.00 WIB. Berikut 5 duel kunci yang akan jadi penentu.
Ajang Carabao Cup alias Piala Liga Inggris telah memasuki babak perempat final. Keempat pertandingan akan digelar tengah pekan ini, salah satunya duel antara sesama tim Liga Primer Inggris, yakni Arsenal dan Manchester United, Rabu (23/12/20) pukul 03:00 WIB.
Kedua tim sama-sama tidak dalam performa terbaik. Manchester City tertahan di peringkat 8 klasemen sementara Liga Inggris, meski dua kali sukses menjadi juara di tiga musim terakhir. Sementara itu, Arsenal justru lebih buruk lagi dengan terdampar di peringkat 15.
Kedua tim diyakini akan tampil ngotot di laga ini demi menjaga peluang meraih gelar di musim ini, sekaligus mempertahankan status sebagai tim besar.
Arsenal kemungkinan tidak bisa diperkuat kapten Pierre-Emerick Aubameyang yang mengalami cedera. Di sisi lain, Manchester City justru berpeluang diperkuat Sergio Aguero demi memberi kesempatan sang penyerang memulihkan naluri bermain pasca cedera.
Dengan situasi tersebut, berikut 5 duel kunci yang bisa menjadi penentu hasil laga Carabao Cup Arsenal vs Manchester City.
5. Alexandre Lacazette vs John Stones
Kemungkinan absennya Pierre-Emerick Aubameyang membuat Alexandre Lacazette berpeluang besar turun sebagai ujung tombak. Bintang asal Prancis ini pun berpotensi berhadapan langsung dengan John Stones yang kembali menjadi andalan Pep Guardiola musim ini.
Alexandre Lacazette pun wajib memanfaatkan laga ini untuk membuktikan kepantasannya memimpin lini serang The Gunners. Sebaliknya, John Stones diharapkan mampu mematikan sang penyerang untuk terus mempertahankan kepercayaan Guardiola terhadapnya.
4. Nicolas Pepe vs Benjamin Mendy
Tampil gemilang di Liga Europa dengan 3 gol dan 3 assist, Nicolas Pepe melempem di Liga Inggris dengan baru mencetak 2 gol. Menghadapi Manchester City, ia punya peluang bagus untuk tampil gemilang karena berhadapan dengan titik lemah The Citizens yakni Benjamin Mendy.
Meski memiliki kemampuan serangan yang baik, Benjamin Mendy kerap teledor dan kehilangan konsentrasi sehingga meninggalkan lubang di belakang. Nicolas Pepe wajib memanfaatkan hal tersebut untuk menyuplai bola kepada Lacazette, atau menusuk ke dalam kotak penalti dari sayap kanan.