FOOTBALL265.COM – Arsene Wenger mengungkapkan jawaban tak terduga saat dirinya diminta ketersediaannya membantu Mikel Arteta menyelamakan Arsenal dari keterpurukan.
Perjalanan Arsenal di musim 2020-2021 bersama Mikel Arteta jauh dari kata mengesankan. Dari 14 pertandingan yang sudah dimainkan Arsenal di Liga Inggris 2020-2021, Arsenal telah menelan delapan kekalahan.
Kondisi tersebut pun membuat masa depan Arteta sebagai manajer Arsenal mulai kencang dispekulasikan. Beruntungnya, Arteta berhasil memperbaiki performa Arsenal dalam dua pertandingan terakhirnya.
Ya, Arsenal mampu menyelesaikan laga kontra Chelsea dan Brighton & Hove Albion dengan kemenangan. Hal itu pun membuat rumor pemecatan Arteta sedikit teredam.
Melihat kondisi The Gunners yang hancur lebur, Arsene Wenger, yang pernah menjadi pelatik ikonik di London Utara selama 22 tahun, diharapkan bisa kembali ke Emirates untuk membantu mantan anak didiknya itu.
Jawaban pelatih berkebangsaan Prancis ini sungguh di luar dugaan. Dia sejatinya sangat ingin membantu mantan timnya selamat musim ini, namun sejauh ini dia belum menerima panggilan secara langsung.
“Saat tidak berharap apa-apa,” ujar Wenger dilansir dari Sportbible.
“Jika saya dibutuhkan, saya akan membantu mereka. Tapi saya tidak mengharapkan itu, tidak,” imbuhnya.
Menanggapi situasi Arsenal, pria berusia 71 tahun itu malah meminta agar semua pihak kembali menaruh kepercayaan kepada Arteta. Pasalnya, Wenger masih merasa sangat yakin jika Arteta sosok yang tepat menukangi Arsenal pada saat ini.
“Mikel punya semangat permainan, motivasi yang besar, dan fokus yang bagus juga hasrat untuk melakukan yang terbaik. Anda bisa melihat bahan-bahannya di sana, dan dia punya pengaruh terhadap pemain lainnya,” jelas Wenger, seperti dikutip dari Metro.
Sementara Wenger, dalam 22 tahun pengabdiannya di Merian London sebagai pelatih, sudah berhasil mencicipi berbagai gelar bergengsi, seperti di gelar Liga Inggris hingga Piala FA.
Kepergiannya pada tahun 2018 silam membuat segalanya di Arsenal berubah total. Diawali dengan penunjukan Unai Emery, hingga akhirnya digantikan oleh Arteta.