In-depth

Mengenal Patson Daka, Penerus Haaland yang Diincar 3 Raksasa Inggris

Senin, 11 Januari 2021 19:56 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Gerrit van Keulen/BSR Agency/Getty Images
Patson Daka, pemain RB Salzburg yang diminati tiga klub Inggris.  Copyright: © Gerrit van Keulen/BSR Agency/Getty Images
Patson Daka, pemain RB Salzburg yang diminati tiga klub Inggris.
Perjalanan Menuju RB Salzburg

Kisah Patson Daka menuju RB Salzburg pun bisa dibilang cukup berwarna. Ada dua orang yang punya peran penting di balik awal karier pemain muda kebanggaan Zambia ini, yakni sang ayah dan bos Kafue Celtics, Lee Kawanu.

Suatu hari, ayah Patson Daka yang bernama Nathtali sempat berkata kepada Kawanu bahwa kelak putranya akan jadi pemain hebat, dan ternyata kata-katanya ini bukan hanya sekadar bualan orang tua yang overproud terhadap anaknya.

Bak ucapan sakti, Kawanu pada akhirnya menyaksikan dengan mata kepala sendiri seperti apa kehebatan anak kawannya tersebut di Kafue Celtics.

“Empat tahun kemudian, saya datang ke pertandingan tim reserve dan melihat seorang anak laki-laki kurus yang sangat aktif di lapangan. Dia menendang bola dengan kaki kiri dan kanan, dari luar dan dalam kotak,

“Saya lalu bertanya kepada pelatih siapa anak ini. Ia menjawab itu adalah anak Nathtali,” ujar Kawanu kepada laman First Time Finish.

Alhasil, Kawanu kemudian meminta pelatih memasukkan Daka kecil ke tim utama Kafue Celtics. Ia tidak peduli dengan postur sang pemain yang pada waktu itu jelas lebih kecil dibandingkan para pemain senior.

Sayangnya, momen membanggakan bagi Daka ini tidak dapat disaksikan sang ayah yang sudah meninggal dunia. Namun setidaknya, ia sudah menurunkan bakat sepak bolanya yang hebat kepada sang anak dan kini melihatnya dengan bangga dari kejauhan.

Setelah fase ini, langkah Patson Daka menjadi salah satu wonderkid menjanjikan pun terus berlanjut, kali ini ia mendapat bimbingan dari eks bintang Lyon dan Tottenham Hotspur, Frederic Kanoute, yang membuka sebuah agensi olahraga.

Pada tahun 2016, kesempatan bagi Daka untuk semakin bersinar akhirnya datang, tepatnya ketika ia membela Timnas Zambia U-20 di turnamen COSAFA di Afrika Selatan. Penampilannya yang impresif mengundang minat RB Salzburg.

Klub Austria itu pun mengundangnya untuk menjalani trial. Masa-masa ini sungguh berat bagi Daka yang harus berjibaku dengan udara musim dingin yang tidak biasa dirasakannya, ditambah lagi persaingan antarpemain di Salzburg yang super ketat.

Namun ia adalah anak muda yang kuat dan pantang menyerah dan akhirnya bisa mendapat tempat di sana. Sekarang, akankah ia mengambil tantangan berpetualang lagi, kali ini di Liga Inggris? Mungkinkah ke Liverpool, mantan klub Luis Suarez, pemain yang jadi salah satu inspirasinya?