FOOTBALL265.COM - Brasil adalah penghasil seniman-seniman sepak bola. Pesepakbola Negeri Samba tersebar di berbagai penjuru dunia.
Tidak heran jika Timnas Brasil masih menjadi pengoleksi terbanyak trofi Piala Dunia yakni lima gelar. KesuksesanBrasil di level internasional tidak lepas dari pengaruh banyaknya pemain-pemain hebat yang lahir dengan bakat alami di negara yang terletak di Amerika Selatan itu.
Bahkan klub-klub besar Eropa rela mengeluarkan dana besar agar bisa memboyong pemain bertalenta asal Brasil.
Sayangnya, di balik kehebatan Brasil dalam mencetak pemain, ada hal buruk yang menghantui. Beberapa pemain asal Brasil hancur di usia yang masih produktif. Cedera dan kehidupan mewah menjadi penyebab utamanya.
Berikut 4 pemain Brasil yang pernah dilabeli harga mahal justru kini berstatus tanpa klub alias menganggur:
Sandro Raniere
10 tahun lalu, Sandro masih memperkuat Tottenham Hotspur. Dia dianggap oleh para pundit sebagai salah satu gelandang bertahan paling menjanjikan di Liga Inggris.
Berdasarkan laman Transfermarkt, nilai pasar Sandro sempat menyentuh angka 17 juta euro atau sekitar Rp292 miliar. Bahkan sejumlah media Inggris melaporkan bahwa Sir AlexFergison ingin membawa Sandro gabung Manchester United. Namun, tidak ada kesepakatan transfer yang terjadi.
Selama berada di puncak kariernya, Sandro kerap diganggu dengan cedera. Pada musim panas 2014, pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan itu bergabung dengan QPR, kemudian berkelana ke liga Turki, Italia, dan Brasil.
Sejak Januari 2021, Sandro mengakhiri kontraknya dengan klub Goias di Brasil. Sang gelandang baru berusia 31 tahun, namun penampilannya menurun drastis.
Ramires
Ramires sudah tidak punya klub semenjak dilepas oleh Palmeiras pada November tahun lalu. Mantan bintang Chelsea itu menandatangani kontrak 4 tahun dengan Palmeiras mulai Juni 2019. Cuma bermain selama satu tahun, kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri kontrak.
Dalam kurun waktu 2010-2016, Ramires bermain untuk Chelsea. Pemain berusia 33 tahun ini dikenal tangguh di Liga Inggris dan memberikan kontribusi besar saat The Blues meraih trofi Liga Champions musim 2011/12, yang membuat nilai pasarnya melambung hingga 30 juta euro (Rp515 miliar).
Hulk
10 tahun lalu, Hulk adalah bintang Porto. Striker Brasil ini diincar banyak klub besar. Namun, dia memilih Zenit di Liga Rusia sebagai pelabuhan berikutnya.
Harga pasar Hulk pernah mencapai 48 juta euro pada 2014 lalu. Lalu Hulk menerima pinangan Shanghai SIPG pada 2016. Setelah lima tahun bermain di China, pemain 34 tahun itu telah melewati masa puncaknya.
Pato
Pada Agustus 2020, Pato dilepas oleh klub Brasil, Sao Paulo. Saat ini, belum ada tim yang siap merekrut pemain yang telah bermain untuk Timnas Brasil sebanyak 27 pertandingan.
Mantan pemain AC Milan ini pernah dinilai seharga 35 juta euro pada 2010 lalu. Pato memang memiliki kualitas dalam permainannya, tetapi gaya hidupnya yang tidak sehat membuat kariernya meredup.