FOOTBALL265.COM - Terselip tiga fakta mengejutkan saat AC Milan sukses menyingkirkan Torino di babak 16 besar Coppa Italia 2020-2021. 

AC Milan secara dramatis sukses menyingkirkan Torino dalam laga babak 16 besar Coppa Italia di Stadion San Siro, Rabu (13/01/21) dini hari WIB. 

Pertandingan berlangsung seru sejak menit pertama. Kedua tim saling ngotot menyerang untuk mengincar kemenangan dan memastikan diri mereka untuk tampil di perempatfinal Coppa Italia musim 2020/21 ini.

Setelah laga imbang tanpa gol sampai perpanjangan waktu, pertandingan pun harus dilanjutkan ke babak adu penalti. 

Pada babak ini, AC Milan sukses menyapu bersih lima tendangan dan menggagalkan satu tendangan Torino. Dengan hasil itu, Milan berhak lolos ke babak perempatfinal Coppa Italia berkat kemenangan adu penalti 5-4. 

Dalam laga yang cukup menarik ini, terselip tiga fakta mengejutkan yang sayang untuk dilewatkan. Apa saja itu? Berikut ulasannya. 

1. 12 Musim Beruntun

Kemenangan atas Torino membuat Milan lolos ke perempatfinal dalam 12 musim beruntun. Dalam kurun waktu itu, AC Milan sudah dua kali lolos ke babak final dan mengincar final ketiganya. 

Torino sendiri adalah lawan AC Milan pada perempatfinal Coppa Italia musim lalu. Dibanding klub-klub papan atas Italia lainnya, AC Milan tak begitu dominan di Coppa Italia. 

Dari dua final terakhir yang diikuti, Milan selalu kandas. Terakhir kali I Rossoneri menjuarai Coppa Italia adalah pada musim 2002-2003 ketika masih diperkuat Rivaldo. 

Sejauh Milan sudah mengoleksi 5 gelar juara Coppa. Angka ini masih kalah dari Napoli (6), Inter Milan (7), Lazio (7), AS Roma (9), dan Juventus (13). 

2. Rematch

AC Milan dan Torino telah menempatkan 13 pemain berbeda dari 22 starter mereka di laga sebelumnya. Pada pertemuan tiga hari lalu di Serie A, Milan mempertahankan lima pemain starter di laga Coppa Italia, sedangkan Torino mempertahankan delapan pemain.  

AC Milan dan Torino memang akhir-akhir ini harus sering bersua. Kedua tim juga dipertemukan di Coppa Italia musim lalu, tepatnya babak semifinal. 

Pada laga itu, Milan menang 4-2 setelah melalui masa perpanjangan waktu. Dan pada dini hari tadi Milan kembali memenangkan pertandingan lewat babak adu penalti. 

3. Tatarusanu Impresif

AC Milan menurunkan kiper keduanya, Ciprian Tatarusanu pada laga ini. Beruntung, kiper asal Rumania itu mampu tampil gemilang. 

Tatarusanu sanggup menjaga gawangnya tak kebobolan sampai selesai perpanjangan waktu. Sejumlah penyelamatan sukses dilakukannya. 

Puncaknya adalah ketika ia berhasil menggagalkan penalti Tomas Rincon pada babak tos-tosan. Penyelamatan itu pun sangat penting untuk membantu Milan lolos ke perempatfinal dengan kemenangan 5-4. 

4. Kado Ulang Tahun Romagnoli

Laga melawan Torino menjadi pertandingan spesial untuk Alessio Romagnoli. Di saat laga tersebut digelar, Romagnoli tengah berulang tahun yang ke-26. 

Kemenangan atas Torino pun diakui Romagnoli menjadi kado paling manis baginya. Kiper 26 tahun ini bermain cukup baik mengawal lini belakang AC Milan di laga Coppa Italia melawan Torino.