FOOTBALL265.COM - Pelatih tim Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menyarankan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) menggelar kompetisi Liga 1 2021 mengikuti musim kompetisi di Eropa.
Menurutnya, akan ada keuntungan yang diperoleh jika kompetisi sepak bola di Indonesia mengikuti musim kompetisi di Eropa. Sehingga, pihaknya menyarankan hal tersebut kepada PSSI dan PT LIB.
"Jika melihat Agustus, saat itu kita sudah tahu hasil dari vaksin dan bagaimana penanganan covid bukan cuma di Indonesia tapi di dunia dan jika Indonesia bisa mengikuti jalannya musim seperti di Eropa saya rasa akan ada banyak kemudahan untuk Indonesia," kata Robert Alberts.
Pelatih asal Belanda ini menyadari, Indonesia dan negara-negara Eropa memiliki perbedaan iklim. Sehingga, di Eropa ada kemungkinan sepakbola dihentikan di bulan tertentu, karena perubahan cuaca.
"Kami tak bisa lupa di Eropa ada musim panas dan di November, Desember, Januari, Februari ada musim dingin, empat bulan musim dingin di sepakbola yang mungkin menghentikan kompetisi karena kondisi musim dingin," ucapnya.
"Tapi di Indonesia kami tidak punya itu, meski tentunya ada musim hujan tapi pada prinsipnya kami bisa memainkan laga sepanjang musim kompetisi di iklim yang ada," ujarnya.
Mantan pelatih PSM Makassar ini menambahkan, dengan mengikuti musim kompetisi Eropa, Indonesia akan mudah mengikuti kalender FIFA dan juga memudahkan transfer pemain bagi klub.
"Mengikuti sistem periode di Eropa seperti musim 2021-2022 karena akan mulai pada Agustus dan berakhir Mei, ada keuntungan yang didapat Indonesia. Karena, akan bekerja di waktu transfer window yang sama dengan Eropa dan lebih mudah menyesuaikan dengan kalender FIFA, seperti turnamen besar, karena kami mengikuti sistem yang sama," ungkapnya.
Waktu yang kosong sebelum kompetisi musim 2021, menurut Robert Alberts, bisa dimanfaatkan untuk menggelar turnamen pra-musim. Karena, ajang tersebut bisa menjadi salah satu tempat bagi klub untuk melihat kesiapan sebelum berlaga di kompetisi.
"Saya rasa demi kebaikan, mulai turnamen pada akhir Maret atau awal April hingga Juni atau Juli, lalu setelah itu klub bisa bergerak lagi seperti mulai mengontrak pemain termasuk pemain asing dengan kualitas yang bagus dan kami bisa fokus serta menyiapkan pramusim yang bagus supaya bisa kembali bermain di liga pada Agustus 2021," jelasnya.