FOOTBALL265.COM - Gila, itulah kontrak empat tahun yang diterima Lionel Messi dengan jumlah 555 juta euro (Rp9,4 triliun). Dipercaya jadi biang keladi kebangkrutan, ada alasan ia justru jadi penyelamat raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona.
Setelah sebelumnya alami nirgelar pasca gagal di liga domestik dan kejadian memalukan dibantai 2-8 oleh Bayern Munchen kala lakoni Liga Champions, krisis mendera Catalan. Bagaimana tidak? Mereka kian dekat alami kebangkrutan.
Ya, imbas tak ada pemasokan gara-gara Corona, hutang dari Blaugrana setidaknya menyentuh angka 1,2 miliar euro (Rp20 triliun). Adapun angka ini masih belum termasuk tunggakan transfer pemain senilai 126 juta euro (Rp2,1 triliun) kepada 19 klub.
Berbagai tudingan pun muncul mulai dari langkah buruk Josep Maria Bartomeu mengatur keuangan hingga putuskan pertahankan Lionel Messi. Pasalnya, mengutip El Mundo, kesepakatan kontrak sejak 2017 dari sang bintang bocor dengan bayaran Rp9,4 triliun!.
Jika dirata-ratakan, La Pulga harus menerima 138 juta euro (Rp2,3 triliun) semusim dan masih dapat tambahan atau bonus lain. Kendati jadi sarat akan masalah ekonomi El Barca, Victor Font selaku pengganti Bartomeu justru punya pendapat berbeda.
Leo Messi s’ha guanyat fins l’últim euro que li ha pagat el Barça. Ell no ens ha arruïnat. Al contrari. És el millor jugador de la història i volem que segueixi amb nosaltres per sempre més.
— Víctor Font (@victor_font) January 31, 2021
"Leo Messi pantas mendapatkan tiap euro dari bayaran Barca dan dia tak menghancurkan kami. Malahan, dia adalah pemain terhebat di dunia dan kami harus mempertahankannya lebih lama lagi," cuit Font disandur Barca Universal.
Berdasarkan capres pesaing Joan Laporta ini, winger asal Argentina tersebut sudah berkontribusi besar dalam empat gelar juara Barcelona ketika ikat kontrak empat tahun lalu. Selain itu, ia juga menjadi ikon klub saat Andres Iniesta dan Xavi hengkang.
Sudah sumbang statistik mumpuni, 649 gol dalam 20 tahun masa baktinya, sekaligus jadi kunci sukses tim di garis depan, jadi alasan kuat mengapa klub mengekangnya. Jadi sumber cinta Cules membuat Barca yakin bisa ambil keuntungan darinya.
Walaupun yakin, Font tetap tak bisa menyembunyikan fakta jika Lionel Messi membawa ancaman lebih besar dari performa Barcelona sepanjang LaLiga Spanyol. Masalahnya saat ini ialah krisis finansial mereka yang bisa buat pailit akhir Juni nanti.