3. Bruno Fernandes

Sejak didatangkan dari Sporting CP pada Januari 2020 lalu, Bruno Fernandes langsung memberikan dampak besar bagi Manchester United. Di musim pertamanya, catatan 8 gol dan 7 assist di paruh kedua musim 2019/2020 membawa MU yang sempat terpuruk finis di peringkat 3 klasemen Liga Inggris.

Musim ini, peran penting Bruno Fernandes masih terlihat dengan catatan 11 gol dan 8 assist dari 21 pertandingan di Liga Inggris. Meski belum menghadirkan gelar apa pun untuk Setan Merah, bukan tidak mungkin ia akan membawa MU meraih beberapa trofi di masa depan jika bisa mempertahankan performa.

2. Andy Cole

Sama seperti Fernandes, Andy Cole yang diboyong dari Newcastle United pada Januari 1995 juga langsung menimbulkan dampak instan dengan catatan 12 gol dari 17 pertandingan Liga Inggris. Sejak itu ia jadi andalan di lini depan dan dikenal sebagai salah satu penyerang terbaik di dekade 1990-an.

Selama 8 musim membela Setan Merah, Andy Cole dikenal berkat duetnya dengan bintang Trinidad Tobago, Dwight Yorke. Ia juga menghasilkan 5 gelar Liga Inggris dan 1 gelar Piala FA serta Liga Champions, termasuk ketika MU memenangkan treble winners di musim 1998/1999.

1. Nemanja Vidic

©

Nemanja Vidic

Dibeli hanya dengan harga 7 juta pounds pada Januari 2006 dari Spartak Moscow, Nemanja Vidic tak hanya menjadi transfer terbaik MU di bursa transfer Januari, tapi juga salah satu yang terbaik secara keseluruhan. Bersama Rio Ferdinand, ia menghadirkan tembok kokoh di lini belakang Setan Merah.

Membela Manchester United selama 8 musim dengan 4 musim menjabat sebagai kapten tim, Nemanja Vidic mencatatkan 300 penampilan dan menghadirkan di antaranya 5 gelar Liga Inggris, 1 Liga Champions, dan 1 Piala Dunia Antarklub sebelum hengkang ke Inter Milan pada 2014.