Jimmy Greaves bisa dikatakan legenda dari Tottenham Hotspur dan Chelsea. Hal ini tak lepas dari statusnya dan performanya bagi kedua tim.

Greaves memulai karier bersama Chelsea. Ia bahkan berstatus pencetak hattrick terbanyak The Blues dengan 16 kali dan mampu menorehkan 131 gol.

Krisis finansial membuat kebersamaan Greaves dan Chelsea berakhir. The Blues lantas menjualnya ke AC Milan. Selama di Italia, ia gagal sehingga ia memilih pulang kampung dan bergabung Spurs.

Bersama Spurs, ia menemukan kembali performa terbaiknya dan menjadi top skor sepanjang masa klub dengan torehan 266 gol.

Lalu, Jimmy Greaves itu legenda bagi Tottenham atau Chelsea?

2. Gus Poyet

Pemain satu ini bisa dikatakan kontroversial. Sebab, dirinya menemukan kesuksesan bersama Chelsea di mana ia meraih beragam gelar prestisius.

Pada 2001, Poyet menandatangani kontrak bersama Tottenham. Dari sinilah kontroversi dimulai. Saat Chelsea bertemu Spurs di semifinal Piala Liga, ia yang ditarik keluar lantas mencium logo Spurs di hadapan pendukung The Blues.

Lebih menghebohkan lagi, aksi Poyet tersebut dilakukan setelah pendukung Chelsea menyanyikan chants untuk dirinya.

3. Carlo Cudicini

Carlo Cudicini menjadi pemain ketiga yang pernah membela Chelsea dan Tottenham. Ia dilepas The Blues secara gratis ke Spurs pada 2009 silam.

Cudicini pertama kali bermain di Inggris ketika Chelsea memboyongnya pada tahun 1999 dari Castel di Sangro dengan status pinjaman sebelum dipermanenkan pada tahun 2000.

Namun, kedatangan Petr Cech membuatnya dirinya terpinggirkan dan pada 2009 ia dilepas ke Tottenham.

Kini ia mengabdi bersama Chelsea dan berstatus legenda di klub asal London barat tersebut kendati pernah membela rival.