FOOTBALL265.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengaku tengah berkomunikasi dengan Kapolri baru, Listyo Sigit Prabowo, yang baru dilantik Presiden Joko Widodo pada Rabu (27/01/21) lalu.
Selain mencoba bernegosiasi perihal izin keramaian untuk menggelar kompetisi sepak bola Liga 1 dan Liga 2, Zainudin Amali juga berharap agenda olahraga lain bisa digelar dengan menerapkan protokol kesehatan.
"Tadi di istana saya sudah bertemu Kapolri. Beliau menyambut baik (pengajuan izin Liga 1), asalkan tidak menimbulkan cluster baru Covid-19," ucap Zainudin Amali pada Rabu (03/02/21), via webinar SIWO PWI Pusat.
"Saya sudah berusaha, dalam satu-dua hari ke depan akan komunikasi dengan Kapolri, meminta waktu untuk menjelaskan agenda kompetisi sepak bola, basket, voli, dengan tanpa penonton," tambah Zainudin Amali.
"Karena dari satu cabang olahraga sepak bola saja, dalam setahun ada Rp2,5 sampai Rp3 triliun hilang. Bahkan ada klub yang sudah membubarkan pemainnya. Tentu pemerintah tidak tinggal diam," imbuhnya.
Sosok yang menjabat di periode lalu, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis merilis telegram per November 2020, yang menyatakan pihaknya tidak akan mengeluarkan izin keramaian, termasuk di ranah olahraga sepak bola.
Sehingga, PSSI melalui rapat Exco yang berlangsung Rabu (20/01/21), memutuskan untuk menghentikan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 akibat force majeure, sebab situasi pandemi Covid-19 tak kunjung membaik.
Baru-baru ini, PSSI juga memutuskan untuk menunda kongres tahunan dari Februari menjadi akhir Mei 2021 atau paska lebaran Idul Fitri. Hal ini tentu akan berimbas pada tanggal kickoff kompetisi Liga 1 2021.